Orang kalau ingin berubah harus berani untuk berdoa. Ada
seorang teman yang ingin berhenti merokok. Dan biasanya orang
yang ingin berhenti merokok selalu bertekad besar dengan
segudang alasan mengapa mereka ingin berhenti. Namun ada
sebuah pertanyaan yang sekiranya wajib untuk disampaikan
kepada para pejuang berhenti merokok, "Mas, pernah berdoa
nggak kepada Allah supaya dibantu berhenti merokok?" Karena,
kadang kala seseorang takut untuk berdoa. Dan faktanya para
perokok sebagian hanya ngomong ingin berubah, tapi keinginan
tersebut tidak diimbangi dengan doa.
Begitu pula hubungan antara orang tua dan anak. Terkadang
orangtua sadar bahwa mereka memiliki akhlak yang buruk
terhadap anaknya, tidak dapat menjadi panutan yang baik
untuk anaknya, tidak dapat membimbing anaknya berjalan
menuju kebaikan, Dan terkadang anak sadar bahwa mereka
memiliki akhlak yang buruk terhadap orangtuanya, tidak
dapat menjadi anak yang berbakti, selalu membangkang, dan tidak dapat
digunakan
menjadi anak yang saleh atau saleha yang dapat
tidak jika
sebagai investasi orangtua di akhirat nanti. Paling
mereka merasa berat untuk mengubah dirinya, mereka
memohon kepada Allah SWT.
Jika kita berbicara tentang Nabi saw, kita akan berbicara tentang
sosok manusia yang paling indah yang berjalan di muka bumi
ini Nabi kebaikannya bukan hanya di luar, tapi juga di dalam
rumah. Padahal kita tahu banyak kelakuan orang di dalam dan
di luar rumah yang berbeda. Kalau di luar baik, santun, sabar,
berwibawa, dan lemah lembut, namun dunia seakan terbalik 180
derajat saat ia ada di dalam rumah.
Rasul saw yang akhlaknya sudah paling mulia bersabda,"Sebaik-
baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya. Dan
akulah yang paling baik di antara kalian dalam bermuamalah
dengan keluargaku" (HR At-Thirmidzi dan lbnu Majah).
Dengan kualitas akhlak beliau yang tidak dapat ditandingi oleh
semua penghuni bumi ini saja, Rasulullah saw masih berdoa
"Ya Allah, berikan petunjuk kepada aku agar aku berakhlak mulia, tidak
ada Yang sanggup memberi akhlak mulia kecualiEngkau. Jauhkan aku
dari akhlak-akhlak yang buruk tidak ada yang bisa menjauhkan hamba
dari akhlak yang buruk kecuali Egkau." (HR. Muslim)
Sumber : Aldilla. D. Wijaya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H