Mohon tunggu...
KKN07 Sumbersalak
KKN07 Sumbersalak Mohon Tunggu... Administrasi - Artikel Berita KKN

Kuliah Kerja Nyata Unmuh Jember 2020

Selanjutnya

Tutup

Healthy

KKN Kelompok 7 Universitas Muhammadiyah Jember Adakan Penyuluhan TBC di Ledokombo

25 Februari 2020   20:21 Diperbarui: 25 Februari 2020   20:29 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jumat, 7 Februari 2020 Mahasiswa KKN kelompok 07 Universitas Muhammadiyah Jember telah melaksanakan program kegiatan berupa penyuluhan kesehatan terkait TBC (tuberculosis) di desa sumbersalak kecamatan ledokombo.

kelompok mengadakan penyuluhan yang di lakukan bersamaan dengan kegiatan posyandu di 8 tempat yaitu flamboyan 22-29 dan di SD Sumbersalak 1.Di mulai dari tanggal 7,8,10,11,12,13 Februari 2020. Saat kegiatan penyuluhan berlangsung masih banyak warga desa ledokombo yang tidak mengetahui apa itu TBC. Masyarakat juga sangat antusias bertanya dan berkonsultasi terkait TBC saat penyuluhan.

Ledokombo menempati peringkat pertama untuk kasus TBC se-jember. TBC sendiri adalah penyakit paru-paru yang diakibatkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini dapat ditularkan melalui percikan ludah yang keluar dari penderita TBC, ketika berbicara, batuk, atau bersin. Bukan hanya dari ludah, tetapi penularan TBC juga bisa melalui udara. Salah satu faktr penyebab TBC sendiri disebabkan karena sanitasi rumah yang tidak sehat atau lembab, kurang sinar matahari, pola hidup warga yang tidak sehat dan pengetahuan warga tentang TBC sangat minim. Terkadang warga desa kurang memahami mana yang batuk TBC atau hanya batuk biasa. Padahal penularan TB sangat mudah, bahkan berbicara langsung dengan penderita TBC sudah bisa menjadi jalan penularan TB.

Didesa sumbersalak sendiri terdapat beberapa kasus TBC dari setiap dusun yang tercatat dibeberapa posyandu, Dari hasil survei yang telah dilakukan oleh tenaga medis membuktikan bahwa dusun palombo menduduki peringkat pertama untuk penderita TBC, tercatat terdapat 14 kasus penderita penyakit TBC dari tahun 2017 hingga tahun 2019. kemudian diikuti dengan dusun karanganyar yang menempati posisi kedua untuk kasus penderita TBC, tercatat terdapat 7 kasus penderita TBC dari tahun 2018 hingga tahun 2019, selanjutnya diposisi ketiga diikuti dusun salak dimana tercatat terdapat 5 kasus penderita TBC mulai dari tahun 2018 hingga tahun 2020. Dan yang terakhir dusun juroju diposisi keempat tercatat terdapat 4 kasus penderita TBC dari tahun 2017 hingga tahun 2019. Penderita TBC didesa sumbersalak sendiri lebih banyak dialami oleh perempuan dibandingkan dengan laki-laki, penderita perempuan mulai dari rentang usia mulai dari 18 tahun sampai 66 tahun. Sedangkan untuk penderita laki-laki mulai dari rentang usia 17 tahun sampai dengan usia 77 tahun.

Penderita TBC di desa sumbersalak kecamatan ledokombo sendiri mulai diketahui pada tahun kemarin, pada tahun kemarin penemuan kasus penderita TBC masih dapat dikatakan rendah tetapi pada tahun ini penderita TBC mengalami peningkatan kasus. Upaya yang telah desa lakukan untuk pencegahan TBC sendiri mulai dari melakukan IKA pada mantan penderita dan lingkungan sekitar penderita, membentuk kader TB dan juga paguyuban kader TB. Penderita TBC akan mendapat pendampingan dari kader TB langsung " kata bu lely "

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun