Mohon tunggu...
Ica Ico
Ica Ico Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswa aktif di uin malang jurusan perbankan syariah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Korupsi di Indonesia

23 November 2023   06:14 Diperbarui: 23 November 2023   06:14 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Korupsi di indonesia

Korupsi adalah tindakan tidak jujur yang memanfaatkan jabatan atau kuasa yang dimiliki untuk mendapatkan keuntungan yang lebih dan pastinya tidak halal. Sama saja dengan mereka mengambil hak seseorang. Di dalam undang-undang sudah dijelaskan pada undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Orang yang korupsi dapat disimpulkan sebagai orang yang melanggar norma hukum negara yang telah ditetapkan dengan mengambil keuntungan lebih yang tidak haknya untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan dapat menyebabkan kerugian berbagai pihak.

Korupsi memiliki banyak jenis diantaranya adalah penyuapan, suap dilakukan untuk meluruskan atau memperlancar suatu urusan dengan membayar nominal tertentu. Jadi, jika menerima atau membayar suap akan dikenakan pasal yang sudah ditetapkan. Penggelapan atau pencurian uang rakyat yang dilakukan pemerintah juga termasuk korupsi. Selanjutnya yaitu penipuan, penipuan adalah perilaku tidak jujur bersifat untuk membodohi seseorang atau penipuan.

Saya mengangkat kasus yang sempat viral yaitu pegawai pajak yang terbongkar korupsi lalu mengundurkan diri dari jabatannnya. Awal mula kasus itu tercium, ketika sang anak yaitu Mario Dandi terjadi kegaduhan dengan David Ozora. Ketika sang anak memakai mobil rubicorn dan plat mobilnya itu tidak terdaftar. Perilaku korupsi tersebut tidak patut di contoh, juga perilaku tersebut membuat penurunan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Setelah adanya kasus itu, masyarakat enggan untuk membayar pajak. Memakan hak warga, masyarakat susah payah mengumpulkan uang untuk membayar pajak, tetapi uang disalahgunakan untuk hal pribadi.

Adapun beberapa faktor faktor yang menyebabkan seseorang  melakukan korupsi, yaitu yang pertama adalah adanya tekanan atau dalam bhs inggris disebut pressure, tekanan disini salah satu contohnya yaitu faktor ekonomi yang membuatnya ada tekanan. Mungkin keluarga di rumah menuntut untuk ini itu,sedangkan nyatanya tidak memiliki uang yang cukup, jadi tumbuhlah inisiatif untuk melakukan sebuah korupsi. Yang kedua yaitu adanya kesempatan (opportunity), dengan adanya kesempatan ini orang akan tergiur dengan korupsi, bahasa kasarnya yaitu di iming iming langsung di depan mata, jadi kita harus pandai pandai menyimpan atau lebih hati hati dalam pengawasan.  Faktor yang ketiga yaitu rasionalisasi atau memiliki pemikiran yang membenarkan atas perilakunya untuk melakukan sebuah tindak korupsi. Mereka tidak merasa bersalah atas tindakan yang telah mereka lakukan, akibat rasionalisasi pemikiran.

Dampak dampak yang terjadi tentunya sangat banyak dalam bidang apapun itu, terutama dalam bodang ekonomi negara sudah pastinya pemasukan uang negara akan seret, pertumbuhan ekonomi akan semakin lemah karena tentunya banyak investor yang tidak mau mengimvestasikan uangnya untuk negara dengan tingkat korupsi tinggi. Selain dalam bidang ekonomi, bidang kesehatan juga merasakan dampaknya diantaranya yaitu korupsi  proyek dan anggaran proyek rumah sakit. Rumah sakit lama terbangun, selain itu juga banyak keluhan alat rumah sakit yang kurang memadaiatau alat medis mudah rusak, karena uang itu dibelikan alat medis yang murah murah, sisanya mungkin dimakan. Adapun dampak korupsi terhadap bidang pembangunan, bidang ini paling sering dikorupsi. Kualitas bangunan yang jelek sehingga akan mengancam keselamatan publik kedepannya. Menurut Studi World Bank, adalah mark up yang sangat tinggi mencapai 40 persen. KPK mencatat, dalam sebuah kasus korupsi infrastruktur, dari nilai kontrak 100 persen, ternyata nilai riil infrastruktur hanya tinggal 50 persen, karena sisanya dibagi bagi dalam proyek bancakan para koruptor. 

Korupsi menyebabkan kemiskinan, mulai dari kemiskinan absolut (orang dengan pendapatan dibawah garis kemiskinan yang tidak dapat membiayai hidup baik sandang maupun pangan), kemiskinan relatif (kemiskinan yang terjadi karena pengaruh kebajikan,standar kemiskinan juga relatif ditentukan masyarakat itu sendiri) jangan sering fomo, kemiskinan kultural (faktor pengaruh adat dan budaya), kemiskinan struktual (masyarakat tidak berdaya terhadap sistem sehingga mereka terjebak dalam kemiskinan). Jadi intinya korupsi sangat memengaruhi berbagai macam bidang di indonesia mulai dari lambatnya pertumbuhan ekonomi sampai berdampak pada ekonomi maayarakat itu sendiri.  Korupsi juga memengaruhi faktkr budaya. Jika masyarakat sudah menganggap korupsi sebagai hal yang lumrah, maka akan semakin juga orang yang akan melakukan tindak kejahatan ini. Mereka akan menyepelakan hal besar ini, padahal jika mereka melakukan dampaknya akan sangat fatal, baik untuk diri semdiri atau orang lain. Jangan sampai korupsi menjadi budaya di indonesia.

Dampak buruk untuk masyarakat juga tidak kalah banyak, diantaranya yaitu merusak kedisiplinan seseorang, menghambat profesionalisme, biaya ekonomi yang tinggi, merusak tatanan hukum, kekacauna politik, kebencian sosial juga sangat mungkin akan terjadi karena sejatinya orang akan memilah milih siapa orang yang positif di hidup mereka, selain itu dampak kepada tuhan, Allah bakal murka melihat hambanya mengambil hak orang lain (korupsi). Harusnya orang korupsi itu harus mikir dulu, karena banyak banget pihak yang dirugikan juga tanggungan dosa yang ia pikul semakin banyak. Relasi relasi juga pasti akan berkurang, menghilangkan kepercayaan, di penjara beberapa tahun. Mending dapat uang sedikit tetapi hasil keringat sendiri, apapun itu yang penting halal, jangan mudah fomo ikut ikut apa yang sedang hitz. Jika keluarga yang mendesak atau menjadi faktor untuk melakukqn hal tersebut, harusnya kita kasih faham kepada keluarga, karena dampaknya bukan main main. Mending uang negara buat bayar utang negara aja, daripada di makan secara perorangan. Semoga korupsi di indonesia tidak terulang kembali, sempga orang yang ingin melakukan atau sudah pernah melakukan dapat hidayah dari allah. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun