Mohon tunggu...
Ibrahim HanifRizkiliano
Ibrahim HanifRizkiliano Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Taylor Swift Pernah Alami Ini, Apa itu Gangguan Makan?

15 Juni 2024   23:00 Diperbarui: 15 Juni 2024   23:06 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Taylor Swift membuka topik tentang perjuangannya melawan gangguan makan di masa lalu. Dalam sebuah wawancara dengan Variety, dia membahas bagaimana kritik dan pujian yang terus-menerus terhadap tubuhnya membuatnya memandang makanan berdasarkan penghargaan, yang berkontribusi pada gangguan pola makan. Dia menjelaskan bahwa dia akan membatasi asupan makanannya agar merasa dipuji dan kemudian akan merasa lemah di akhir pertunjukan, karena mengira itu adalah hal yang normal. Untuk mengenal lebih jauh mengenai apa yang dialami oleh Mbak Taylor, yuk kita cari tahu apa itu gangguan makan!


Apa itu Gangguan Makan?

Gangguan makan adalah suatu kondisi kesehatan mental yang kompleks yang dapat berdampak negatif pada kesehatan, emosi, dan kemampuan seseorang dalam berbagai area kehidupan. Gangguan makan tidak hanya berupa masalah makanan, tetapi juga terkait dengan perilaku dan kebiasaan makannya yang tidak normal, serta gangguan emosi yang terkait.


Apa Saja Tipe-tipe Gangguan Makan

  • Gangguan asupan makan avoidant atau restriktif: Pembatasan terhadap jenis atau jumlah makanan yang dikonsumsi, kurang minat pada makanan, penurunan berat badan yang dramatis, dan sakit perut atau masalah pencernaan lainnya.
  • Bulimia nervosa: Makan berlebihan diikuti dengan upaya menghilangkan kalori dengan cara muntah, menggunakan laxative, atau melakukan aktivitas fisik berlebihan.
  • Anoreksia nervosa: Pembatasan makan yang ekstrem, penurunan berat badan yang dramatis, dan sakit perut atau masalah pencernaan lainnya.
  • Gangguan Makan Berlebihan: Makan dengan jumlah besar dalam waktu singkat.

Penyebab Gangguan Makan

Penyebab gangguan makan tidak diketahui secara pasti, namun beberapa faktor yang dikaitkan dengan timbulnya gangguan makan adalah:

  • Genetik: Gangguan makan dapat terjadi pada orang dengan gen tertentu yang memicu gangguan makan.
  • Keturunan: Gangguan makan juga umumnya dialami oleh orang yang memiliki orang tua atau saudara kandung dengan riwayat gangguan yang sama.
  • Biologis: Perubahan zat kimia dalam otak dapat berperan dalam menimbulkan gangguan makan.
  • Psikologis: Gangguan makan sering terjadi pada penderita gangguan kecemasan, depresi, dan obsessive compulsive disorder.


Pengobatan Gangguan Makan

Pengobatan gangguan makan melibatkan tim yang terdiri dari dokter, psikiater, dan dokter gizi. Pengobatan dapat meliputi:

  • Konsultasi gizi: Untuk memperbaiki pola makan pasien.
  • Terapi: Untuk mengatasi gangguan kecemasan, depresi, dan obsessive compulsive disorder yang terkait dengan gangguan makan.
  • Rawat inap: Untuk penderita gangguan makan yang sampai mengalami malnutrisi.

Komplikasi Gangguan Makan

  • Gangguan makan dapat menyebabkan berbagai komplikasi, termasuk:
  • Gangguan jantung: Aritmia atau gagal jantung.
  • Gangguan pencernaan: GERD, sembelit, dan dehidrasi.
  • Gangguan pertumbuhan: Terhambatnya pertumbuhan tubuh.
  • Gangguan psikologis: Depresi, kecemasan, dan keinginan untuk bunuh diri.

https://weillcornell.org/news/addressing-and-preventing-eating-disorders
https://weillcornell.org/news/addressing-and-preventing-eating-disorders


Pencegahan Gangguan Makan

Tidak ada cara yang pasti untuk mencegah gangguan makan, namun beberapa upaya yang dapat membantu menumbuhkan perilaku makan yang sehat pada remaja adalah:

  • Pendidikan makanan: Untuk memahami pentingnya makanan seimbang dan berbagai jenis makanan yang sehat.
  • Pengawasan pola makan: Untuk memantau pola makan dan menghindari pola makan yang tidak seimbang.
  • Konsultasi gizi: Untuk memperbaiki pola makan dan menumbuhkan perilaku makan yang sehat.


Dalam kesimpulan, gangguan makan adalah suatu kondisi kesehatan mental yang kompleks yang dapat berdampak negatif pada kesehatan, emosi, dan kemampuan seseorang dalam berbagai area kehidupan. Penting untuk memahami penyebab, gejala, dan pengobatan gangguan makan serta mengambil langkah pencegahan untuk mencegah timbulnya gangguan makan pada diri sendiri atau orang terdekat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun