Mohon tunggu...
Ibrahim Cr77
Ibrahim Cr77 Mohon Tunggu... -

Jadilah orang yang bermanfaat bagi sesama selain tersenyum membuat orang tersenyum

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rencana Presiden di Pelantikan 20 Oktober 2014

13 Oktober 2014   01:02 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:18 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

KEAMAN PELANTIKAN PRESIDEN TERPILIH DAN WAKIL PRESIDEN

Pelantika presiden terpilih dan wakil presiden terpilih akan berjalan dengan lancar dan tidak ada penjagalan karna di pelantikan nanti akan d amankan oleh 100rb keamana dari panglima kodam jaya dan kapolda metro jaya.

Presiden terpilih, Joko Widodo, menggelar pertemuan tetutup dengan Ketua MPR, Zulkifli Hasan, Ketua DPR Setya Novanto, dan Ketua DPD Irman Gusman, Jakarta Pusat, Jumat 10 Oktober 2014 malam.

Ketua DPR, Setya Novanto, menuturkan yang bahas di pertemuan itu tentang pelantikan presiden terpilih, Joko Widodo dan wakil presiden terpilih, Jusuf Kalla pada hari senin 20 Oktober 2014.

Setya menuturkan, untuk pelantikan tersebut DPR sudah mengundang Panglima Kodam Jaya dan Kapolda Metro Jaya untuk menayakan masalah keamanan pada saat pelantikan presiden dan wakil presiden itu. Yang akan d jaga oleh 100rb keamanan.

"Saya pastikan ketika pelantikan aman, sebagai ketua DPR, mengundang Pangdam, Kapolda. Kemudian MPR sudah menanyakan masalah keamanan. Kita menjamin keamanan tidak ada masalah dan kita menghadapi pelantikan presiden dan wakil dengan baik," tuturnya.

Sementara itu, ketua MPR, Zulkifli Hasan memastikan tidak akan ada penjegalan/hambatan pada saat pelantikan Jokowi - JK, seperti saat ini yang sering dibicarakan. Dia memastikan, pelantikan itu akan berjalan dengan lancar.

Ketua DPR, DPD, tegaskan harus kita suksesakan kita, buat yang terbaik pada pelantikan ini. Untuk  wajah indonesia, dan seluruh rakyat sudah tidak ada lagi penjegalan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun