Mohon tunggu...
Ibnu Tsaid
Ibnu Tsaid Mohon Tunggu... Wiraswasta - Orang bodoh yang tak kunjung pandai

Berawal dari Jiwa Lelah yang coba untuk Berarti : Keterbatasan Lisan dan Kegemaran untuk Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Takdir itu Milik-Nya

21 Februari 2019   18:27 Diperbarui: 21 Februari 2019   18:33 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ikrar tanpa rundingan,

Berdiri tegak tanpa tonggak,

Terus merajut tanpa terhasut,

Terus berjalan tanpa batas dan tak terhalang dinding karang.

Seperti senja yang datang dengan mengundang malam,

Malam hadir menghujam bintang,

Sang rembulan pun mengintip ditabir-tabir awan,

Kabut kelam pun menunggu ditepian malam.

Benteng mana yang mampu membendung,

Tongkat mana yang mampu mengatur,

Tanah mana yang mampu mengubur,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun