Mohon tunggu...
Ibnu Abdul Ghoni
Ibnu Abdul Ghoni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang pelajar yang memiliki banyak mimpi, dengan hobi mendengarkan musik dan olahraga, memiliki ketertarikan pada bidang politik ekonomi bisnis dan sejarah

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Sentuhan Timur Tengah pada Lidah Nusantara

30 November 2023   09:24 Diperbarui: 30 November 2023   09:31 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebab Berkah Murah dan Nikmat (BMN), hidangan yang memadukan cita rasa lezat Timur Tengah dengan kekayaan Bahan Makanan Nasional Indonesia, telah meraih popularitas yang pesat di dunia kuliner tanah air. Sebagai salah satu makanan khas Timur Tengah yang mengalami adaptasi kreatif di Indonesia, kebab BMN berhasil memikat hati pecinta kuliner dengan keunikan dan kelezatannya.

Kebab BMN berasal dari tradisi kuliner Timur Tengah yang kaya akan rempah-rempah dan teknik memasak panggang. Diadaptasi untuk mencerminkan kekayaan bahan makanan lokal, kebab BMN menggunakan daging sapi, ayam, atau kambing sebagai bahan utama. Penggunaan Bahan Makanan Nasional sebagai komponen utama tidak hanya memberikan cita rasa autentik, tetapi juga mendukung pertanian dan ekonomi lokal.

Cita rasa kebab BMN tidak hanya diperkaya oleh daging yang dipanggang dengan sempurna, tetapi juga oleh berbagai saus lezat yang menyertainya. Saus-saus seperti tahini, yogurt, atau sambal memberikan sentuhan khas Timur Tengah yang menjadikan kebab BMN begitu istimewa. Kombinasi ini menciptakan pengalaman kuliner yang memanjakan lidah, menyatukan kelezatan Timur Tengah dengan kearifan lokal.

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi
Keberhasilan kebab BMN tidak hanya terletak pada kelezatannya, tetapi juga pada nilai nutrisi yang melimpah. Daging yang digunakan memberikan protein tinggi, zat besi, dan vitamin B kompleks. Dengan tambahan sayuran segar seperti tomat, selada, dan mentimun, kebab BMN menjadi hidangan yang seimbang dan bergizi.

Keberlanjutan kebab BMN di pasar kuliner Indonesia menandai bagaimana kuliner dapat menjadi perpaduan harmonis antara tradisi global dan lokal. Dengan terus menggugah selera dan memberikan nilai nutrisi, kebab BMN tidak hanya menjadi makanan lezat tetapi juga ikon kuliner yang mewakili harmoni antara keanekaragaman budaya. Sebuah perjalanan kuliner yang mempertemukan Timur Tengah dan Indonesia dalam satu gigitan nikmat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun