Dalam dunia ini kita pasti selalu berkecinambungan dengan suatu hal yang bernama Ilmu Pengetahuan, entah dari lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. dalam hal ini pastinya membuat banyak orang berbeda pemikiran mengenai Ilmu Pengetahuan, karena hal umum yang di ketahui oleh orang-orang adalah ilmu pengetahuan didapatkan melalui belajar di sekolahan, padahal ilmu pengetahuan bisa didapatkan melalui berbagai cara, diantaranya adalah dengan pembelajaran disekolah, praktik di kehidupan secara langsung, dan menganalisa suatu hal yang ingin diketahui. Akan tetapi tidak semua bisa melakukan hal tersebut karena kemampuan setiap manusia berbeda-beda, sehingga untuk mengetahui tentang ilmu pengetahuan lebih sesuai dilakukan dengan mengenal diri sendiri terlebih dahulu untuk mengetahui metode apa yang sesuai untuk digunakan dalam mengumpulkan ilmu pengetahuan.
Dalam hal mengumpulkan ilmu pengetahuan beberapa orang hanya terfikir  kalau hanya dengan sekolah bisa dapat pengetahuan, akan tetapi padahal pengetahuan bisa didapatkan dengan memperhatikan lingkungan sekitar, dan terlebih lagi jika dapat mendalami ilmu yang berasal dari alam maka esensi pemikiran orang tersebut dapat dikatakan telah meningkat karena alam memberikan kita ilmu secara tidak langsung melainkan dengan menggunakan kode alam yang hanya sebagian orang yang dapat mengetahui dan menerjemahkannya kedalam bahasa yang mudah difahami oleh orang-orang.
 Â
Salah satu diantara ilmu yang di dapatkan dari alam yang sudah diterjemahkan kedalam bahasa yang mudah untuk difahami adalah ilmu padi yang semakin berisi maka semakin menunduk, dan masih berbagai macam lainnya.
Dalam jenjang pendidikan di sekolah pun sebagian guru juga menggunakan lingkungan sekitar untuk metode pembelajaran yang bertujuan untuk menarik minat pelajar supaya tidak merasa bosan serta meningkatkan kemampuan berfikir untuk mencari makna tersirat yang ada disampaikan oleh lingkungan sekitar, sehingga sistem kerja otak akan terlatih untuk mempersiapkan diri pada materi tahap selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H