Akhir-akhir ini sering kita menjumpai narasi "kembalikan wisuda hanya untuk yang lulus kuliah. TK,SD,SMP,SMA tidak perlu wisuda". Narasi tersebut bermula dari komentar orangtua dari siswa yang merasa keberatan anaknya yang belum kuliah tetapi sekolahnya sudah mengadakan wisuda. Orang tersebut merasa wisuda hanya diperuntukkan untuk yang lulus kuliah saja . Mulai dari hal tersebut ramailah narasi tersebut diperbincangkan di dunia maya.
Sebenarnya, apasih wisuda itu?
Menurut KBBI Peresmian atau pelantikan yang dilakukan dengan upacara khidmat. Sedangkan menurut wikipedia wisuda adalah upacara peneguhan atau pelantikan bagi seseorang yang telah menempuh pendidikan.
Sejak abad pertengahan, tradisi wisuda telah ada, di mana saat itu telah menggunakan gada atau tongkat wisuda. Tongkat tersebut merupakan tongkat atau tiang berat yang dihiasi dengan dekorasi rumit.Pada umumnya, tongkat wisuda ini dibawa oleh pejabat tinggi seperti Rektor, sebagai simbol otoritas kampus yang terinspirasi dari tongkat ksatria abad pertengahan.Di Indonesia, kata "wisuda" berasal dari bahasa Jawa "wisudha" yang berarti pelantikan bagi mereka yang telah menyelesaikan pendidikan.
Selain momen wisuda itu sendiri, wisuda juga terkait dengan seremoni pemindahan tali kuncir topi toga dari kiri ke kanan.Hal ini memiliki makna harapan bahwa selama masa kuliah, mahasiswa lebih banyak menggunakan otak kiri atau hard skill, sedangkan setelah wisuda, mereka diharapkan menggunakan otak kanan yang terkait dengan imajinasi, inovasi, kreativitas, dan soft skill lainnya.Selain itu, wisuda juga dikaitkan dengan busana yang digunakan. Para wisudawan dan wisudawati akan mengenakan jubah bernama toga.
Pada abad ke-18, jubah dan penutup ini biasanya digunakan untuk membedakan para pelajar dengan masyarakat umum. Toga dianggap sebagai simbol kecerdasan dan superioritas yang lebih tinggi dibandingkan orang lain.Universitas pertama yang mewajibkan wisudawannya menggunakan toga adalah Universitas Oxford dan Universitas Cambridge.
Penggunaan toga diwajibkan untuk menciptakan ketertiban dan keseragaman di lingkungan kampus, menurut data dari laman Walters of Oxford yang dilaporkan oleh Okezone.Selain itu, toga juga dapat melindungi tubuh dari angin saat acara wisuda. Sebab, wisuda pada masa lalu sering dilakukan di tempat-tempat terbuka seperti lapangan dan stadion.
Warna hitam pada jubah toga dalam acara wisuda memiliki filosofi bahwa para wisudawan dan wisudawati telah mendapatkan pencerahan (ilmu pengetahuan) setelah melewati pendidikan, mengalahkan ketidaktahuan, dan menjadi para pemuda yang berilmu.Topi dan toga wisuda merupakan simbol pengakuan dan tanggung jawab. Sedangkan, jubah wisuda menjadi penanda bidang studi seseorang.
Namun meski sejak dulu wisuda identik dengan kelulusan pada tingkat perkuliahan, seiring perkembangan zaman wisuda pun juga dilakukan pada tingkat-tingkat pendidikan di bawah perkuliahan seperti SMA, SMP, bahkan SD dan TK.
