Oleh: Azwina Azmi
Al-Qur'an adalah kitab suci agama Islam yang dianggap sebagai wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw melalui malaikat Jibril. Kitab ini merupakan pedoman utama dalam kehidupan umat muslim dan sumber hukum pertama bagi umat islam. Penulisan dan pemeliharaan al-Qur'an, termasuk Mushaf (Salinan fisik) dan Rasm (system penulisan aksara Arab), memiliki Sejarah yang penting dalam perjalanan Islam.
Pemeliharaan dan penyalinan al-Qur'an menjadi tugas penting bagi para sahabat Nabi, terutama pada masa kepemimpinan Khalifah Utsman bin Affan. Mushaf pertama, yang dikenal sebagai Mushaf Utsmani yang diciptakan untuk menjaga teks al-Qur'an yang autentik dan meminimalisir resiko perbedaan atau penyimpangan.
Rasm al-Qur'an merujuk pada sistem penulisan al-Qur'an dalam aksara Arab yang digunakan di dalam mushaf. Variasi dalam rasm al-Qur'an dapat ditemui dalam berbagai mushaf kuno, namun inti dari teks tidak boleh berubah. Para ulama dan ahli tafsir al-Qur'an menjadi peran penting dalam menjaga dan menjelaskan teks al-Qur'an yang sesuai dengan hukum tajwid dan makna yang benar. Pengetahuan tentang mushaf dan rasm al-Qur'an ini sangat penting karena hal ini merupakan dasar dalam memahami al-Qur'an dengan benar dan menjaga integritas teks dalam al-Qur'an. dalam makalah ini, kita akan memperlajari lebih lanjut tentang Sejarah, perkembangan, dan pemeliharan al-Qur'an melalui pemahaman lebih mendalam tentang Mushaf dan Rasm al-Qur'an.
A.Pengertian Mushaf dan Rasm
Mushaf (jamak masahif) secara Bahasa berarti buku atau kitab. Sedangkan dalam percakaapakan sehari-hari, mushaf diartikan sebagai kitab suci al-Qur'an. Mushaf merupakan salinan fisik dari al-Qur'an yang dibuat degan tangan atau dicetak, yang berisi teks bahasa Arab tanpa ada hiasan ataupun gambar di dalamnya. Dalam Riwayat, kata mushaf mulai popular sejak tahun ke 12 H, yang mana pada saat itu kata mushaf pertama kali dilontarkan oleh seorang sahabat yaitu Salim bin Ma'qil. Sejak itu lah kata mushaf mulai digunakan hingga saat ini.Â
Rasm yaitu berasal dari kata rasama-yarsamu yang artinya menggambar atau melukis. Kata Rasm juga bisa diartikan tentang sesuatu yang resmi menurut aturan. Namun, kata Rasm yang dibahas disini yaitu pola penulisan al-Qur'an yang digunakan Utsman bin Affan dan para sahabat saat menulis dan membukukan al-Qur'an.Â
B.Sejarah Mushaf al-Qur'an
1) Pengumpulan dan penerbitan pada masa Nabi
Semasa Nabi Muhammad saw menerima wahyu dari Allah swt, Nabi Muhammad selalu menanti kedatangan malaikat Jibril dengan perasaan rindunya. Setelah datangnya malaikat Jibril Nabi Muhammad kemudian menghafal dan memahaminya seperti yang dijanjikan Allah dalam (Q.S al-Qiyamah:17) yang artinya:
"sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan pembacaannya" (al-Qiyamah:17).