Mohon tunggu...
Ian Konjo
Ian Konjo Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Aku ingin belajar dari pengalaman hidup yang kulalui. Karena sesunguhnya, guru yang paling baik adalah diri sendiri!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Dari Namaku dan Namamu (IR)

17 Agustus 2011   14:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:41 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebelum tertidur, aku ingin mengatakan jika aku menyayangimu
Aku akan datang pada mimpimu dengan segenggam rindu
Yang tak pernah usai padamu kekasihku
Tetaplah menungguku.......
Tidak akan lama lagi......
Aku pasti akan menemuimu di taman yang indah itu
Di bawah temaram cahaya rembulan yang lembut
Di antara kedipan bintang di langit sana
Di tempat kenangan antara kau dan aku
Akan kubawa bingkisan untukmu
Berisikan secarik kertas bertuliskan puisi dari namaku dan namamu
Kubingkai dengan niat untuk meminangmu
Aku pasti datang
Membawa seonggok ranting kerinduan itu
Dan kupersembahkan hanya untukmu bidadariku
Kupersembahkan puisi dari namaku dan namamu

Bulukumba,12 Agustus 2010

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun