Mohon tunggu...
Ian Deviers
Ian Deviers Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa

Salutem plurimam dicit

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apakah Tradisi Iman Lebih Tinggi dari Alkitab?

2 Juni 2024   00:05 Diperbarui: 2 Juni 2024   00:20 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

TRADISI

Gereja katolik meyakini bahwa kitab suci bukanlah satu-satunya jalan mengenal wahyu Allah. ada dua cara dalam meneruskan wahyu yakni: pertama, melalui kitab suci yang adalah sabda Allah sejauh termaktub dalam ilham Roh ilahi; kedua, Tradisi Suci adalah sabda Allah yang oleh Yesus Kristus dipercayakan kepada para rasul dan disalurkan seutuhnya kepada para pengganti mereka, supaya mereka dalam terang roh kebenaran memelihara, menjelaskan dan menyebarkannya dengan setia (DV 9).

Tradisi kitab suci. Kitab suci merupakan karya umat beriman. Sebelum kitab suci ada, umat beriman telah ada. Kitab suci tercipta karena adanya gereja (umat beriman). Allah bersabda kepada umat-Nya dan umat meneruskannya kepada generasi selanjutnya. Warisan iman tersebut dijaga melalui cara lisan dan tulisan. Selanjutnya Allah membimbing umat untuk menentukan mana tulisan yang sungguh diinspirasikan oleh Roh Allah. Roh Kudus memberikan inspirasi untuk mengartikan dan mengajarkan kebenaran kitab suci. Roh kudus juga menuntun umat agar mengembangkan sikap iman dalam bentuk upacara liturgy, doa, dan hidup komunitas meski tidak secara jelas tertulis dalam kitab suci. Penerusan yang hidup dengan bantuan Roh Kudus disebut sebagai tradisi. Melalui tradisi, gereja mengenal kanon-kanon kitab suci.

Tradisi apostolic. Kedatangan Roh Kudus pada hari Pentekosta memberikan kuasa kepada para rasul utnuk memberitakan Injil kepada semua manusia. Iman para rasul didasarkan pada pengalaman langsung bersama dengan Yesus yang hidup. Sebagai saksi mata dan pendamping Yesus, para rasul tidak langsung memahami secara penuh apa yang mereka lihat dan dengar. Dalam pengajaran tentang Yesus, para pengikut-Nya mengembangkan tradisi yang kadang berbeda satu sama lain walau tetap percaya bahwa berkat bimbingan Roh Kudus, semua tradisi itu saling melengkapi. Perintah Yesus untuk memberitakan injil dilaksanakan para rasul dengan setia. Pemberitaan para rasul diteruskan melalui para uskup yang bertindak sebagai pengganti para rasul yang juga diserahi tugas mengajar.

Hubungan Kitab Suci dan Tradisi

Kitab suci dan tradisi berhubungan erat dan berpadu. Keduanya mengalir dari sumber yang sama dan satu yakni yang Ilahi. Kitab suci dan tradisi mempunyai kesesuaian isi. Kitab suci selalu menghadirkan pengungkapan-penungkapannya dalam tradisi. Sedangkan tradisi bertindak sebagai bentuk kesaksian akan injil yang tertulis. Dengan demikian kitab suci dan tradisi bergabung menjadi satu dan menjurus ke arah tujuan yang sama. Perjanjian baru pada awalnya tidak terpisahkan dengan tradisi para rasul. Pada perkembangan selanjutnya Gereja melalui para penatua dan Uskup menentukan manakah tulisan yang benar diinspirasikan oleh Allah dan mana yang tidak. Dengan demikian, kitab suci bukan sesuatu yang terpisah dari ajaran para rasul yang kini disebut sebagai tradisi. Merekalah yang menentukan bahwa tiap tradisi dan ajaran pada masa gereja awal termasuk kanon kitab suci. Namun, para uskup tidak berdiri di atas kitab suci. Setelah mereka menerima bahwa kitab suci diinspirasikan, dengan sendirinya mereka menundukkan diri kepadanya. Para uskup bertugas menjaga dan memaklumkan sabda Allah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun