Kita serupa malaikat rakib atid
Menjadi pencatat amalan baik buruk manusia
Kita juga berusaha menjadi malaikat
Menjadi suci atas manusia
Menerawang kasta atas setiap jengkal perbedaan
Menjelma atas nama kemanusiaan dengan kalimat modern humanis dan sebagainya
Setelahnya menjadi Tuan atas kasta yang kita tentang habis habisan sebelumnya
Memilih bersenang senang atas keberhasilan yang entah kita harus rayakan atau tidak?
Pernahkah kita luluh untuk tunduk menjadi manusia yang setara atas bumi manusia?
Setidaknya kita berhak bukan menjadi cinta atas diri sendiri maupun manusia lainnya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H