Watampone, INFO_PAS. Lapas Watampone menggelar penggeledahan rutin blok/kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas Watampone (30/10)
Giat penggeledahan kali ini dilaksanakan oleh petugas Lapas Watampone yang terdiri dari Pejabat Struktural, JFT Pembina Keamanan Pemasyarakatan dan Pengaman Pemasyarakatan (PKP/PP), Petugas Staf dan Petugas Pengamanan Lapas Watampone yang dipimpin langsung oleh Kalapas Watampone.
Mengawali kegiatan, Kalapas Watampone Saripuddin Nakku menyampaikan untuk tetap menjaga sikap humanis, tetap menghargai WBP dan tanpa adanya kekerasan.
“Tetap jaga sikap humanis, tetap menghargai WBP sebagai manusia, dan hindari segala bentuk kekerasan selama kegiatan berlangsung,” imbuhnya.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan melakukan penggeledahan kamar hunian secara acak dan menyasar 3 (tiga) kamar untuk dilakukan penggeledahan. Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai salah satu bentuk deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lapas, khususnya penyalahgunaan alat komunikasi dan obat-obat terlarang dan narkotika.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh 40 personil tersebut, selama pelaksanaan kegiatan tidak ditemukan alat komunikasi maupun narkotika dan jenis obat-obatan terlarang. Adapun yang menjadi barang temuan pada kegiatan tersebut diantaranya adalah pisau cutter, gunting, sendok, besi, piring dan gelas kaca. Barang-barang tersebut kemudian diambil dan disita oleh petugas untuk selanjutnya dilakukan pemusnahan karena dapat membahayakan bagi WBP.
Pada kesempatan tersebut, Kalapas mengharapkan kepada WBP untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.
“Selama menjalani pidana di dalam lapas, jangan sampai kalian melakukan pelanggaran, karena hal itu bisa membuat kalian tidak bisa mendapatkan hak-haknya sebagai narapidana,” harapnya.
Menutup kegiatan pada hari ini, selanjutnya dilakukan pengambilan tes urine kepada WBP secara acak yang diawasi langsung oleh JFT PKP/PP. Dari hasil pengambilan tes urine tersebut, tidak ditemukan WBP yang positif narkotika maupun obat-obatan terlarang. Hal ini menunjukkan komitmen Lapas Watampone untuk tetap bersih dari narkoba. (soe)