Mohon tunggu...
I PtGd
I PtGd Mohon Tunggu... Guru - SMA Negeri 10 Denpasar

Kebahagian tentang hidup adalah bagaimana anda menjalani sebuah kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Filsafat Idealisme dan Implikasinya dalam Pendidikan

19 November 2023   20:49 Diperbarui: 19 November 2023   20:51 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Aliran idealisme merupakan aliran yang menjadi bagian dari filsafat Pendidikan dengan mengutamakan ide dan gagasan yang konseptual dalam proses Pendidikan. Menurut pendapat Saragih (2021) watak suatu objek yang ada adalah spiritual. Idealisme sering kali dikaitkan dengan pendapat Plato yang mana sering mengaitkan filsafat dengan aliran Idealisme, menurut pendapat Plato (Bapak Idealisme) menyatakan bahwa yang mewakili materi adalah ide. Plato juga berpendapat adalah dalam mencari suatu kebenaran tidak dapat dicari pada dunia nyata, melainkan kebenaran hanya berupa dunia ilustrasi. Secara tidak langsung Idealisme menyampaikan ide yang memiliki eksistensi lebih tinggi dibandingkan realitasnya.

Beberapa tokoh pada aliran ini diantaranya: a) Plato, adalah anak didik dari Aristoteles yang terkenal dalam mencetuskan aliran Idealisme. Ia menyatakan bahwa aspek kebenaran pada dasarnya ada pada setiap bidangkehidupan baik aspek politik, agama, dll. b) Georg Wilhelm Friedrich Hegel adalah seorang filusuf yang menganut aliran Idealisme yang menyatakan bahwa setiap pikiran dalam realitas adalah absolut, hanya absolut yang bersifat nyata. c) Immanuel Kant adalah filusuf pada kebudayaan barat, yang mana meyakini seluruh kepercayaan dan kebenaran berasal dari inderawi. d) Johann Gottlieb Fichte adalah filosof Jerman, ia berpendapat bahwa prakteklah yang menjadi pusat suatu kebenaran bukan teorinya. 3) Friedrich Schelling adah filusuf aliran Idealisme yang berasal dari Jerman, ia menyatakan bahwa kebenaran berhubungan dengan pikiran, alam, dan spiritualitas. f) Josiah Royce adalah filusuf Amerika yang membahas terkait dengan ilmu pengetahuan dan aliran Idealiselisme absolut.

Secara Ontologi filsafat Pendidikan idealisme adalah ide-ide yang berkualitas spiritual. Berdasarkan aspek ontologi tujuan Pendidikan adalah membimbing siswa memiliki sikap dan kepribadian, bermoral dan bercita-cita segala hal yang bersifat baik (Barnadib, 2002). Epistemologi pada filsafat Pendidikan adalah pengetahuan yang bersifat spiritual yang menuntun peserta didik menuju kehidupan yang lebih baik. Secara tidak langsung mengkaji ilmu pengetahuan berupa hal fisis yang spiritual. Jika ditinjau dari aspek Aksiologi filsafat Idealisme menempatkan sikap idealistik yang tinggi. Makna filsafat idealis dalam pendidikan juga dapat dilihat lebih detail melalui aspek tujuan pendidikan, program pendidikan, metode pengajaran serta peran guru dan siswa. Kaum idealis memandang kurikulum sebagai representasi tematik materi intelektual tentang hakikat gagasan dan konsep (Surapto, 2016). Dalam filsafat idealis, keunggulan suatu subjek material terletak pada keumuman subjek tersebut. Program pendidikan yang ideal mencakup pendidikan liberal dan pendidikan kejuruan/praktis. Pendidikan liberal bertujuan untuk mengembangkan kemampuan rasional dan moral. Pendidikan kejuruan bertujuan untuk mengembangkan keterampilan hidup/kerja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun