wisata alam Kabupaten Sleman. Program ini merupakan rekomendasi aktualisasi pemanfaatan ilmu pariwisata dalam penyebaran informasi di masyarakat Melalui infografis yang dikolaborasikan dengan treasure hunt game. Memuat Pengertian dari wisata alam yang berfokus pada kealamiahan lingkungan dengan penataan guna mendukung pariwisatanya, wisata alam di Sleman sudah banyak Mulai dari Desa Wisata Ketingan, Taman Nacional Gung Merapi, hinna Desa Wisata Sambi. Masing-masing destinasi wisata tersebut memiliki kekhasan alamnya mulau dări Burung Kuntul, Monyet Ekor Panjang, hingga tebing bekas penambang yang ciamik.
Konseling Talam merupakan sebuah singkatan dari Konservasi lingkunganSayangnya pemanfaatan lokali tersebut dapat menjadi bumerang bagi kelangsungan alamnya. Maka dari itu, diperlukan sebuah upaya untuk mengkonservasi alam yang dijadikan atraksi wisata. Ekowisata dapat menjadi Salah satu pilihan penyelenggaraan wisata yang tepat untuk upaya pelestarian alam berbasis sosial budaya namun tetap memaksimalkan manfaat ekonominya. Ekowisata membuat adanya circularc lingkungan, sosial budaya, dan juga ekonomi agar mampu memberikan keberdampakan secara sustain.
Rekomendasi program ini muncul ketika saya dalam situasi ingin healing tetapi masih banyak tugas yang menumpuk, sehingga muncul ide untuk mengaplikasikan Permainan dalam tugas saya yang berbasis Permainan harta karun. Selain itu, saya melanjutkan riset untuk mendapatkan data primer Melalui bedah Sumber banaan sehingga terdapat 3 topik pembahasan dałam infografik saya yakni definisi, Contoh, dan solusi.
Tentu proses tersebut tak gepas dari keikutsertaan saya dalam sesi Jurnalisme Kebangsaan pemaparan onboarding hinge sesi kolaboratif dengan komunitas terutama terkait kepariwisataan. Hal tersebut sangat membantu saya untuk membuat tugas ini dan sekaligus membuka kesempatan saya Bermain dengan infografis saya. Harapannya insight yang saya Dapatkan terus mampuesto berkembang menjadi meda bagi saya untuk berdampak pada lingkungan sekitar saya khususnya pariwisata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H