Mohon tunggu...
I Dw Ayu Eka Purba Dharma Tari
I Dw Ayu Eka Purba Dharma Tari Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa Program Doktoral Universitas Pendidikan Ganesha

Dosen Prodi Bimbingan&Konseling Universitas PGRI Mahadewa Indonesia Psikolog

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pendidikan Demokrasi: Transformasi dari Kelas ke Kehidupan Nyata

8 Desember 2024   22:09 Diperbarui: 8 Desember 2024   22:20 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Kampus Mengajar Angkatan 7.Sumber : Dok.Pribadi

Pendidikan demokrasi juga mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan kehidupan di luar kelas. Ketika mereka keluar dari lingkungan akademik dan memasuki dunia kerja atau berpartisipasi dalam politik, nilai-nilai yang mereka pelajari akan terus membimbing mereka dalam membuat keputusan yang etis dan berorientasi pada kepentingan bersama. Mereka akan lebih siap untuk berpartisipasi dalam diskusi publik, memahami berbagai perspektif, dan berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih inklusif dan adil.

Pada akhirnya, pendidikan demokrasi tidak hanya berfokus pada pengembangan individu, tetapi juga pada pembentukan masyarakat yang lebih baik. Melalui pendidikan yang berorientasi pada nilai-nilai demokrasi, kita membentuk warga negara yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga bijaksana dalam mengambil keputusan, menghargai perbedaan, dan berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang lebih adil dan berkeadilan.

Dengan demikian, pendidikan demokrasi adalah proses yang tidak hanya terjadi dalam ruang kelas, tetapi harus terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan ini adalah transformasi yang mempersiapkan generasi masa depan untuk menjadi bagian dari sebuah masyarakat yang lebih terbuka, inklusif, dan menghargai keberagaman. Dalam konteks ini, setiap individu yang terlibat dalam pendidikan demokrasi adalah agen perubahan yang dapat membawa dampak positif dalam menciptakan dunia yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun