Mohon tunggu...
@hdwidodo Klungsu Jr
@hdwidodo Klungsu Jr Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Sentuhan cinta

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Indonesia Memanggil

9 Mei 2015   15:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:13 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Ada secerah asa setelah diumumkannya tim transisi yang diisi orang dari berbagai latar belakang dan alhamdulillah tidak diisi orang yang terlibat konflik selama ini, untuk sebagian kompasianer tentu mengecewakan karena tidak ada orang lpi untuk dijadikan sasaran tembak.

Seperti biasa serangan akan datang dari komprador rezim, dari jualan sangsi fifa dengan segala tetek bengek pasal pasal, seolah olah kalau ada sangsi fifa sepak bola nasional akan kiamat padahal sama sekali tidak ! banyak negara yang pernah mengalami bahkan kamerun hanya 17 hari setelah itu normal kembali.

Kenapa Indonesia Memanggil

Karena sudah sangat darurat, ribuan halaman bercerita bagaimana rezim yang sudah mengangkangi bola nasional selama puluhan tahun penuh dengan sekandal, tata kelola yang amburadul dan tanpa transparasi ngotot bertahan . Prestasi ? apalagi.

Kita sangat berharap tim transisi dengan dibekali roadmap dan cetak biru sepak bola nasional akan membuat kepengurusan yang benar benar baru , mencitai sepak bola yang bermartabat dan berprestasi.

Setiap niat baik selalu mengandung reksiko, selamat berjuang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun