Mohon tunggu...
Huuriyah Hisaanah RA
Huuriyah Hisaanah RA Mohon Tunggu... Lainnya - Let's Write

Satu demi satu kata

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rumus 5 C yang Mempermudah Penulisan Naskah Berita TV

17 Oktober 2020   22:00 Diperbarui: 25 Januari 2021   17:17 1506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://topcareer.id/read/2019/10/22/10924/begini-cara-penyiar-berita-tv-kuasai-breaking-news/

1. Conversational (Bersifat Percakapan)

Ketika menulis naskah untuk media Tv, kita menulis untuk di dengar. Tulislah naskah dengan gaya seperti orang berbicara  sehari-hari, yang paling biasa didengar orang agar mudah dipahami pemirsa. Karena Tv merupakan media audio-visual, tidak seperti radio yang hanya audio. Kelemahan media televisi adalah berita yang ditayangkan pada umumnya hanya satu kali, jadi pemirsa tidak dapat meminta pengulangan siaran lagi. Kecuali berita yang sangat penting, berita tersebut akan selalu disiarkan dan akan ada update-an selanjutnya.

2. Clear (Jelas)

Batasi kalimat untuk satu gagasan saja, agar pemirsa dapat mendengar dan memahami  isi berita dengan baik. Jangan memakai jargon atau bahasa gaul dalam penulisan naskah berita, karena tidak semua kalangan mengetahuinya. Dan hindari pemakian kalimat yang rumit. Jangan menggunakan angka terlalu banyak, karena pemirsa akan kesulitan menangkap berita jika terlalu banyak angka, buatlah angka tersebut mudah dimengerti.

3. Concise (Ringkas/Singkat)

Tulislah naskah menggunakan kalimat-kalimat yang pendek dan gunakan juga kalimat yang bersifat pernyataan (Deklaratif). Cobalah membatasi kalimat yang anda tulis agar tidak lebih dari 20 kata.

4. Compelling (Menarik)

Tulislah naskah dalam bentuk kalimat aktif. Para penulis naskah berita biasanya menggunakakn kalimat aktif agar lebih menarik dan  kalimat aktif juga lebih pendek dibandingkan kalimat pasif.

5. Clich Free (Bebas kata klise)

Banyak para reporter yang masih menggunakan kata klise yang mungkin memang tidak akurat namun, mereka merasa sulit menghindari kata tersebut. Contohnya seperti "Kasus ini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian," Kalimat ini bisa dibilang tidak memberikan informasi lengkap kepada pemirsa. Kalimat klise tersebut dapat diubah dengan kalimat yang lebih informatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun