hanya satu keikhlasan dalam bari yg terukir,
 membentang jagat di dalam semesta hati
do'a yg terkirim melewati senja yg terbenam, akankah kau terima dengan perasaan yg sama
ketika adrenalin bersuhu tinggi, rasa rindu menanggapi perasaan ini,
 Allah memberi hembusan hela nafas dalam logika dan hati,
 akankah terjadi ukiran yg tak basah mnjadi tua dan berbuah,
melihat luasnya mata memandang, kau panglingkam wajah dengan resah hati.
Allah engkau yg memberi rasa yg tak terkendali ini, bisakah kau beri nafas panjang dalam rindu,.
saat kau mulai melangkahkan kaki, tubuh berpaling dan mengikuti takdir
 Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!