Â
LRT Palembang, Sumatera Selatan, Â mulai dibangun pada 2015. LRT ini telah rampung dibangun dan beroperasi bertepatan dengan pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018. Â Transportasi ini sangat diminati oleh masyarakat Palembang terutama para pekerja, mahasiswa dan pelajar yang merasa nyaman menggunakan moda transportasi ini.
Kenyamanan yang didapatkan antara lain sarana dan prasarana yang disediakan seperti para penumpang bisa memilih menggunakan lift, tangga atau eskalator untuk menuju ruang tunggu menaiki LRT. Â Kemudian, terdapat toilet, musholah, ruang menyusui, dan tempat bermain yang bersih di stasiun LRT. Para petugas pun penuh ramah dalam melayani para penumpang membuat kenyamanan semakin bertambah.Â
Menghindari kemacetan adalah salah satu alasan menggunakan LRT terutama di jam sibuk.  Tidak perlu berpanas-panasan, kehujanan, dan terkena debu kendaraan ketika memilih transportasi ini. Kita cukup membayar Rp. 5.000,oo  untuk menuju tujuan kita. Terdapat beberapa stasiun LRT yang dibangun yang membelah kota Palembang, dari Bandara Sultan Mahmud Badarudin hingga ujung kota Palembang yang berbatasan dengan kabupaten Banyuasin.Â
Jam keberangkatan yang tepat waktu juga menjadi alasan memilih LRT untuk bepergian. Ada jeda 15 menit jika kita ketinggalan kereta sebelumnya atau misalnya jika kita terlambat di jadwal sebelumnya. Tidak perlu khawatir menunggu lama.Â
Di masa Covid 19 yang berangsur-angsur mereda, penggunaan masker masih diberlakukan di stasiun LRT.  Akan tetapi Social Distancing sudah ditiadakan dan penumpang duduk berdampingan seperti biasa.  Tidak ada lagi tanda silang di tiap tempat duduk penumpang.Â
Berharap LRT Palembang tetap terus diminati dan menjadi transportasi utama masyarakat Palembang mengingat kenyamanan yang diberikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H