Mohon tunggu...
Asma UlHusna
Asma UlHusna Mohon Tunggu... Lainnya - prai phon

berasal dari padang, sumatera barat berkuliah di sekolah tinggi pariwisata trisakti, jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Desa Wisata Nagari Tuo Pariangan, Sumatera Barat.

3 Agustus 2021   11:06 Diperbarui: 3 Agustus 2021   11:13 1912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkenalkan nama saya Asma Ul Husna, D4 Usaha Perjalanan Wisata dari Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti( STPT ). Saya adalah salah satu penerima Beasiswa Unggulan 2017 dari Kemdikbud. 

Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi informasi mengenai salah satu desa wisata nan indah yang berada di Sumatera Barat yaitu Desa Wisata  Nagari Tuo Pariangan.

kawasan pedesaan memilki potensi kuat untuk memenuhi permintaan pasar wisata, apabila kawasan pedesaan ini dibentuk menjadi sebuah daya tarik desa wisata maka akan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan bagi desa wisata. Nagari Tuo Pariangan merupakan salah satu nagari/desa yang ada di Kabupaten Tanah Datar. Terletak di lereng gunung merapi Kecamatan Pariangan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Luas Nagari Tuo Pariangan sekitar 2.749 hektar dan memiliki 6.012 penduduk. Mata pencarian utama masyarakat di Nagari Tuo Pariangan adalah bertani yang didominasi oleh sektor persawahan. 

 Nagari Tuo Pariangan merupakan nagari yang sangat istiewa bagi masyarakat Minangkabau karena Nagari Tuo Pariangan merupakan  tempat pertama munculnya kehidupan di Alam Minangkabau atau masyarakat setempat menyebutnya dengan Tampuk Tangkai Alam Minangkabau. Karna hai itu di  Nagari Tuo Pariangan terdapat peninggalan sejarah dari massa lampau yang merupakan bukti tentang asal mula terbentuknya suku Minangkabau.

 Nagari Tuo Pariangan memiliki daya tarik yang menarik untuk dikunjungi wisatawan diantaranya adalah: Panorama hijau, Prasasti Pariangan, Masjid Tuo, Rumah Gadang, Pemandian air panas. selain daya tarik tersebut Nagari Tuo Pariangan juga memiliki daya tarik budaya yang masih dilesarikan oleh masyarakat setempat seperti masih diterapkannya sistem adat mereka, ini terlihat dari banyaknya suku serta datuk yang ada di Nagari Pariangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun