Mohon tunggu...
KKM 210 UIN MALANG
KKM 210 UIN MALANG Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

setiap hari adalah halaman baru!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Implementasi Moderasi Beragama di Sekolah Dasar

4 Februari 2024   00:51 Diperbarui: 4 Februari 2024   00:54 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penulis : Azam Ilhami

Toleransi antar umat beragama adalah sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan keyakinan dan ibadah yang dilakukan oleh orang-orang yang berbeda agama. Sikap toleransi ini sangat penting untuk ditanamkan sejak dini, terutama di lingkungan sekolah dasar, yang merupakan tempat pertama bagi anak-anak untuk berinteraksi dengan teman-teman yang beragam latar belakangnya.

Pada kesempatan kali ini Kuliah kerja Mahasiswa (KKM) UIN Maliki Malang  kelompok 210 Tahun 2023/2024 dimeriahkan dengan program Moderasi beragama ke SDN Petungsewu 1 yang berada di Desa Petungsewu Dusun Petungsewu, Kecamatan Wagir ,Kabupaten Malang. Para anggota kelompok turun langsung ke SDN 1 Petungsewu dengan membawa misi positif, yakni mencerdaskan para siswa, menumbuhkan sifat toleransi dan mengubah pola pikir para siswa tentang perbedaan.

Program Moderasi Beragama yang dihadirkan Kelompok KKM 210 UIN Maliki Malang Tahun 2023/2024  merupakan langkah yang sangat positif dalam memperkuat nilai-nilai toleransi di kalangan siswa sekolah dasar. Melalui kegiatan ini,  siswa didorong untuk memahami bahwa perbedaan keyakinan bukanlah penghalang untuk saling menghormati dan bersama dalam setiap perbedaan .

 Dengan turun ke lapangan langsung  dan interaksi dengan siswa di SDN 1 Petungsewu, anggota Kelompok KKM 210 mempunyai kesempatan untuk mengembangkan hubungan personal yang lebih erat. Para siswa dengan anggota KKM 210 bisa berbagi pengalaman, cerita dan pengetahuan tentang nilai toleransi dan pentingnya menghargai perbedaan dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, kegiatan ini  memberikan kesempatan kepada siswa untuk melihat contoh nyata prinsip toleransi dalam tindakan. Melalui berbagai kegiatan seperti diskusi, permainan, dan presentasi,  para siswa akan memahami bahwa keberagaman merupakan hal yang harus kita jaga bersama.

Program moderasi keagamaan ini tidak hanya  memberikan pemahaman konseptual tentang toleransi, namun juga membantu para siswa di SDN Petungsewu menerapkan atau mengimplementasikan nilai-nilai toleransi tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan demikian kita mengharapkan para siswa di SDN 1 Petungsewu mendapatkan pengetahuan serta pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya toleransi dan menghargai perbedaan yang ada bukan hanya pada lingkungan sekolah namun juga  dalam kehidupan sehari – hari. Sehingga para siswa ini dapat memahami meskipun berbeda keyakinan , namun mereka dapat hidup dalam lingkungan yang sama ,berdampingan ,dan saling menghormati satu sama lain. Selain itu kita harapkan dengan melalui program ini , akan muncul generasi muda yang inklusif serta menghargai keberagaman yang ada di Desa Petungsewu, dengan terciptanya toleransi maka akan memperkuat hubungan antar umat beragama serta membangun hubungan bermasyarakat yang harmonis. Kita sangat mengharapkan dengan dilaksanakannya program ini akan berdapmak pada jangka panjang dalam membentuk karakter , identitas, dan sikap para siswa  yang akan memberikan efek positif dalam kehidupan beragama dan sosial di Desa Petungsewu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun