[caption id="attachment_211247" align="alignleft" width="254" caption="Sbr. Foto: http://t3.gstatic.com/images?q=tbn:5u-DFMNDQH3nxM::&t=1&usg=__igcYpasgTUCHEvTQiz1NYpY77pQ="][/caption]
Setelah merambah dunia film dan sinetron, Cut Tari kemudian menjadi salah satu presenter infotainment di salah satu stasiun TV. Kemudian namanya menjadi sangat familiar bagi peminat acara-acara hiburan TV. Tetapi sayang pada akhirnya, Cut Tari terpuruk dengan kasus video porno yang sangat menghebohkan itu.
Seorang presenter infotaiment tentu saja gaya dan caranya membawa acara tersebut pasti mendapat sorotan dari para pemirsa televisi. Karena dengan gayanya itu akan semakin orang-orang penasaran.
Tetapi bahayanya, gaya para presenter infotaiment itu terkadang membuat sakit hati si objek yang diberitakan itu. Tentu saja objek berita dalam infotainment adalah mereka-mereka yang disebut sebagai selebritis. Apalagi nada-nada bicara yang dikeluarkan dari mulut-mulut para presenter membuat telinga para objek yang dibicarakan itu memerah. Apakah itu dalam konteks berita atau kata-kata tambahan yang meluncur dari mulut si presenter.
Sebagai seorang presenter acara Infotainment,gaya Cut Tari dalam membawa acara tersebut saya kira tidak terlepas dari hal-hal yang membuat orang-orang sakit hati. Bahkan, sebelum videonya yang mengheboh itu muncul, Cut Tari masih menjadi presenter dan dia juga sempat-sempat membawa berita berkaitan dengan video porno Luna Maya dan Ariel.
Kita tidak tahu persis pada saat dia membawa berita itu apakah ada rasa was-was dalam dirinya. Tetapi menurut orang-orang yang pernah melihat, gaya dia biasa-biasa saja dan tetap ada centilannya. Mungkin itu sebagai upaya untuk memperlihat bahwa dirinya bersih dari hal-hal yang tidak patut dilakukannya.
Tapi apa yang terjadi selanjutnya? Cut Tari si Presenter Acara Infotainment itu kemudian menghadapinya sendiri. Tetapi, sebagai seorang mantan presenter acara tersebut, seorang Cut Tari tidak bisa berkomentar apa-apa dengan berita-berita yang menghebohkan itu setiap hari. Sebab sebelumnya dia sendiri yang menjadi corong membicarakan gossip-gossip orang.
Saat ini MUI telah mengeluarkan fatwa haram terhadap acara infoteiment tersebut. Bahkan sudah ada perdebatan untuk mengkategorikan infotainment sebagai acara non jurnalistiik. Seandainya video porno yang menghebohkan itu tidak muncul, dengan gaya yang ngemesin Cut akan memberi komentar bahwa fatwa itu tidak perlu……
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H