Entah kenapa, ada aja produk mobil Suzuki yang gagal dipasaran. Â Bukan gagal secara teknis atau mengalami cacat produksi yang gimana gitu, melainkan nggak laku.
Awalnya saya berfikir, bahwa tahun segitu ( Antara tahun 2015 sampai dengan 2018) hanya Suzuki Celerio yang mengalami kegagalan penjualan. Tapi ternyata ada lagi produk Suzuki yang bahkan saya lupa sama sekali. Beneran tidak ingat, bahkan tidak terlintas di benak saya.
Sejatinya mobil ini di beberapa negara, diproduksi untuk menggantikan peran Suzuki SX4 untuk market Asia dan Amerika Latin. Akan tetapi pada kurun di pasarkannya mobil ini di tanah air, Suzuki SX4 tetap dijual.
Kalau SX4 dengan konsep small Crossover, maka mobil yang saya maksud, yaitu Ciaz, dijual dengan layout Sedan/Saloon empat pintu.Â
Suzuki Ciaz dipasarkan oleh Indomobil dalam kurun waktu 2015-2018, produk ini terjual hanya sekitar 200 unit!
Padahal, secara desain tidak ada yang salah. Tidak pula kontroversial kayak Suzuki Espresso misalnya. Â Normal. Menurut saya cantik. Walau tak bisa dipungkiri, masalah desain adalah soal yang subjektif. Soal selera. Tapi setidaknya kalau dilihat, tidak ada yang salah secara proporsi maupun 'tarikan' garis desainnya.Â
Dari depan sekilas mirip Toyota Camry Gen 4 ( gen 3 di Indo). Bagasi mirip Honda City Saloon. Ruang kemudi mirip Ertiga. Secara platform, Ciaz mengadopsi milik Suzuki Swift. WOW!!!
Untuk mesin, secara global Ciaz ada beberapa pilihan mesin, yaitu 1600cc bensin, yang dijual di pasar Tiongkok ( Disana dijual dengan nama Suzuki Alivio). Mesin 1400cc bensin, untuk pasar Indonesia dan beberapa negara lain.Â
Sedangkan untuk pasar India, dimana menjadi market yang laris untuk produk Suzuki, kebagian mesin bensin 1500cc serta mesin Diesel 1300cc dan Diesel 1500cc.Â