Mohon tunggu...
Den Ciput
Den Ciput Mohon Tunggu... Penulis - I'm a writer...

Just Ordinary man, with the Xtra ordinary reason to life. And i'm noone without God.. http://www.youtube.com/c/ChannelMasCiput

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Max Verstappen, Tak Selamanya Buah Jatuh Dekat Pohon!

16 September 2021   04:18 Diperbarui: 16 September 2021   07:34 506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Max Verstappen. Sumber: Autoweek.

Nurut saya, sikap Max sangatlah angkuh. Sikap Max beda dengan Michael Schumacer, walau penuh trik, tapi tetap saja punya kepedulian terhadap keselamatan pembalap lain. 

Sikap Max Verstappen nggak sama dengan Ayrton Senna, walau temperamental, tapi memperjuangkan memperjuangkan keselamatan nyawa pembalap lain. 

Dinginnya sikap Max nggak bisa disamakan dengan dinginnya The Ice Man Kimmi Raikonnen. Sikap Max saya lihat sebagai sikap Star Syndrome yang angkuh! 

Ini urusan keselamatan lho! Soal nyawa manusia, bagaimana dia bisa se-cuek itu?

Perilaku Max tentu saja berbanding terbalik dengan sikap bapaknya ( Johanes 'Jos' Verstappen), walau hanya pembalap papan bawah tapi tetap setia pada sportifitas, tetap kalem walau spesialis membalap untuk tim papan bawah macam Benetton, Simtek, Footwork, Tyrrell, Stewart, Arrows dan Minardi. 

Kehidupan Jos pun jauh dari pemberitaan negatif dan nggak sekontroverisal Eddy Irvine. ( Keduanya minim prestasi)

Makanya kalau ada yang bilang, buah Jambu akan tetap jatuh tak jauh dari pohon Jambu, saya kurang sependapat. Karena bisa saja buah jambu di gondol kampret terbang jauh dan dijatuhkan sisanya di bawah mohon mangga.

Untung Max hidup di belahan bumi lain, kalau di negeri ini pasti diblejeti Netizen!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun