Mengapa sendu dalam keceriaan
etiskah semua itu
taat kepada pemimpin
alunan biola diketeraman senja
memudahkan semua orang
kuasa Tuhan diatas segalanya
risih sebenarnya aku berada disini
firasat yang mulai merajut
omong kosong doang
semua tahu pergi bersamanya
kuburkanlah kegelisahan itu
sama sekali perlu semua itu
apa yang kumau sampaikan itu ada benarnya
nisbi menggelayut waktu
gebalau kian mendesau
kalau saja semua tahu
lipstik beraroma senja
normalkan belahan bambu
bagaimana cara hidup di hutan
nikmati perjalanan setiap saat
gelegapan diri di perbatasan
pada siapa saja yang bertemu
erotis menimbulkan asmara
negeri para penguasa
untuk anaknya yang lagi menuntut ilmu
hanya ingin hijrah mengadu nasib
tetaplah berada disini
orbitkan kawan yang baik
pasti kemenangan ikut serta
ingin semua bisa
kejujuran adalah keikhlasan
Kandangan, 22-05-2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H