Kehendak diri melecut haru dinamisasi sendu
kurang ajar retas menjelma keutamaan
kalau semuanya di ukur dengan uang
dalam suasana yang cukup senang
ada nasi bungkus disini
Kau pikat suara disepanjang waktu
biarlah semua berjalan seperti biasa
kau pilih untuk hidup lebih dinamis
aku tak bisa berbuat banyak disini
Menempuh jelita purnama merindu
ini rumah kita yang sebenarnya
dari ragam hamparan saling mengekor
aku benar benar merasa jenuh disini
Mereka tentu menuggu hasil karyaku
tak ingin mencumbu rayuan pulau terlelap
dingin merasuk mimpi sepenuh tuntas
renjana musim tentu merekah
alur pusara membina terka
Selalu ada harapan disepanjang jalan
utusan rindu semakin tuntas
nanti kau akan  rasakan sekarang
kalau tentu semangat hidup
untukmu selalu lahir pikiran
Membaur cinta dalam ritmis
bila kau akan tak ada kenyamanan
ada banyak rasa disini
lewati orang kenduri perasaan kata
Kandangan 2 Februari 2017
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI