Lantang mengurung ingatan lagu merona
malam menggantung intim watak poranda
nyanyian pantas tiada tekad memicu peluang
wibawa suntuk tirani pilihan hati mengerti
untung semburat arah penakluk kekasih
tuntas asumsi rinai peraman irama jiwa
Siasat dimensi ilusi pesona malam bergetar
riak gelombang perdaya semburat sinar
pualam kendali aroma tegas naluri memikat
risalah watak temaram penuh dengan kesumat
siasat batas konotasi pamrih ambisi romantis
peluang tinggi takluk intimidasi gerimis
tuntas nalar kesumat ambigu sentimen sinis
Niat tulus hadir bawa umpama tendensi
utama serius silam penuh dengan perjuangan
sangka makna meraih kerinduan purnama
waktu ujung kemesraan penasti paloma
langgam pengaruh wujud tiada gundah
kenduri petuah hadir kenangan silam
jelita wajah ranum ingatan pertapa senja
Irama lagu sendu nada meniku petualangan manja
ambigu nurani insting gelora tinggi hati
belenggu kekang derajat mimpi ilusi
himpitan teduh sangka gejolak wahana bakti
celah wewenang kendali wujud menopang
derai ranum potensi gundah kian sendu
geliat nyata peraman anulir senandung padu
Angkinang Selatan, 17 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H