Pendam kecamuk potensi nalar ironi sandera
candu intim suara penuh petuah diri
bunga menderai lamunan arus serpihan langgam
risalah mewah tanggapan asumsi nalar
sanubari ringkih aturan benalu maksud
angan merayap tumpuan hasrat menusuk ragu
Umpama kerinduan statis gemuruh tujuan
tumpuan rindu panjang angan meniku ingatan
suasana senang puncak lamunan sangka
tangguh niscaya prahara jelita tendensi makna
ritus kejora membelai upaya semburat gugah
untung perangai gemetar wajah tradisi
malam kenangan siasat suasana penuh ambisi
Peraman rindu sadar akan banyak kemungkinan
mimpi selera gempita lagu anulir mengadu
lelah diri mengekang nuansa perbedaan sendu
aturan wahana siklus pengaruh gebalau
beban diri benalu pandangan stigma ilusi
percumbuan ilusi angan datang lagu semusim
Kultus sanubari perangai rumpun usaha intim
janji ratapan pesona senarai langgam musim
dendang kecamuk lantang siasat perangai
gulana sangka tirani wujud kekasih mengurai
himpitan waktu kenangan tiada membawa lerai
semburat langkah majemuk rintangan mengusik
Angkinang Selatan, 3 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H