Angan gemulai lamunan pergi mendera
selalu tertanam kehendak penjara irama rasa
percik langkah menjerat notasi sinopsis
memukau jalan penuh ironi penasti diri
sembunyi diri arus tiada penghantar isyarat
langgam anulir kesatuan arus membumi
Senandung malam remang mendung diam
merajut suara nasib kehendak tabiat bingkai
nurani resah cerita intim musnah kebiri
jejak lamunan tingkah menautkan hadir
intim pongah jiwa terjang bingkai alpa diri
minat tepat segenap panduan bakat
merenung malam melankolis suara berbeda
Himpitan rindu asmara statis tendensi gejolak
tebaran waktu kian jompak naluri egois
gebalau arus sentimen reaksi  nurani
sungguh sebuah keadaan nyaman menempuh
tuntas derajat arus tuntas berlalu
bangga nurani status ritmis egois fantasi
Untuk sebuah hasil bagus menanti rekah
ironi langkah nafiri sementara serta
wahana diri lindap pengaruh arti bakti
amsal hadir kinanti perangai gelitik seteru
bebas berdentang suara lamunan ego
cerna suara lantang segenap arti tanpa ragu
Angkinang Selatan, 21 September 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H