Gempita rasa dentang nyanyian tahta
riuh pandangan hadir angkuh menafsir luka
penjuru arus junjung iringan kelabu diri
himbau renjana paloma remang silau
narasi peluang perisai nada angkuh
intim wajah pilu selaras tahta gemuruh
Janji jemari lentik memendar sayu mendayu
kuntum isyarat tandus kamuflase sinis
lentur pandangan imitasi menjulang
menderai rasa kemilau gelora meniti
pisah sambut hadir membawa senang
ringkas kehendak pertautan peluang
sesuai dengan kehendak nyata terurai
Tinta hitam peluang berjuang gemilang
lelah kemestian hadir anggapan rusuh
untuk hasil nyata meremang pandang
angan kumandang deru silau jelita
benalu sengketa arus makna sungguh
karunia tinggi sanggup gapai puncak
Jemba kehendak nalar sadar sugesti silam
interaksi rindu menuju paduan nahkoda
hipotesa ranum akut hilang pandangan
guratan pilu hati semampai mendera
dedikasi ambisi kemauan rasa nelangsa
cerna aroma tabiat kehadiran  sangka
Angkinang Selatan, 8 September 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
