Sungguh ini sebuah nalar tumbuh jenggala
tuntaskan sembilu langgam ambisi
untung gemilang menantang risalah
dendam tirani lampau rindu menunggu
wacana pendam kian senarai ego
anulir pasrah tenteram tirani canda
Belenggu nurani serangkai kenduri
cumbu hadirkan wibawa penasti
candu ironi simpati ritus kondisi
bahana duri menanti hadir ambisi
aturan serta tingkah segenap  ragu
usaha nyata perias waktu meniku
tuntas risau semburat arus menanti
Sensasi penuh suara membawa arti
risalah asmara tekad penuh ilusi
deburan ombak angkuh sendiri
gebalau tunduk hadir selera kasmaran
hambatan pudar kemelut penuh statis
ironi sebatas keinginan menerpa segala
Penawar hasrat temaram langkah situasi
nafiri kehendak jumawa lindapan ambisi
malam sepenuh aturan alpa tendensi
justru wibawa tuntas hadir imaji
kelakar asumsi mengalir terbilang
leluhur rindu tirani bebas menyangka
Angkinang Selatan, 9 Agustus 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H