Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tancapan Nurani Membelai Wajah Gontai

7 Agustus 2024   10:39 Diperbarui: 7 Agustus 2024   10:57 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : Akhmad Husaini

Hasrat begitu tandas membawa lagu jelita
makna silam waktu sengkarut ironi kemilau
cinta hinggap terapan penuh menderu arti
awal lumrah pertapa siklus kenangan gulana
lautan debat panjang pantau suara bahana
menikam tertanam justru lagu ironi gemuruh

Tancapan nurani membelai wajah gontai
sunyi sungguh sebuah nalar firasat hasrat
lelakon pandangan statis prahara gigih
bahasa lelah wajah ironi tumpuan cerna
langgam bakti dendam pualam lagu silau
hanyut  impian perang tuntas wewenang
jarak kecimpung hadir utusan gamang

Selaras tentu cemburu utusan puncak
kultus hening lamunan sejauh tingkah
kombinasi diri senarai syahdu mumpuni
purnama datang hadirkan arus merona
ambisi susah payah rinai pendam seteru
harus bisa tahan aturan begitu merdu

Penuh dengan kekuatan semua rentang
awali diri tuntaskan banyak karisma riang
untaian malam terbangun sangka berdentang
dentang panjang rasa tandus irama kenduri
ingatan gelombang rantai pengaruh ilusi empati
rapuh nurani piawai diri arus bingkai belenggu

Angkinang Selatan, 7 Agustus 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun