Pancaran Diri Sepanjang Igau Perilaku

Merias mimpi terbentur lelap khayal seru
tak ada pilihan terbaik nyata bijak karisma
menjadikan semua menerpa jejak terpisah
tersenyum merangkai jumpa menurut rintih
gerus waktu menuntaskan bingkai sembilu
sepanjang pengaruh harapan mengurai ambisi

Asal tentu nurani mengurai sungguh bakti
benaman diri lantas menoreh siasat berperi
dentang wajah ayu hempasan kalbu menanti
melingkari kemungkinan saling menegas jumpa
tentang kerinduan memadu arti semenjak kau lupa
tetaplah pada koridor kebenaran mungkin alpa
dalam terpaan halusinasi pelengkap menanti

Pancaran diri sepanjang igau perilaku
nikmat pagi sendu penuh bersamaan
alunan lembut manis cahaya penuh rindu
tanda riuh kelangsungan hidup tampak merdu
cerna kehati-hatian hadir jejak angan kelabu
akan memiliki kesan diri senang tak terhingga

Batas ikatan jelita rentang naluri nelangsa
gemuruh waktu kian riuh memintal tegas
rentak diri atran mengurai candaan statis
seluk beluk perjalanan kembara tiada ritmis
selalu ada hal baru didapatkan dengan manis
perubahan mendasar membuat lagu gerimis

Angkinang Selatan, 27 Maret 2021