Saya termasuk orang yang senang akan informasi / berita terbaru seputar Banua Kalimantan Selatan. Termasuk soal banjir yang melanda Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan daerah lain di Kalsel. Akan tetapi semua informasi yang saya dapatkan tak bisa memuaskan hati.
Mungkin karena sarana yang ada di rumah saya terbatas. Hanya ada pesawat televisi dan radio. Sementara handphone tak bisa mengakses internet, karena hanya HP biasa yang jadul. Stasiun televisi nasional sepengetahuan saya tak ada yang memberitakan banjir di Kalsel, walaupun ada mungkin saat saya tidak menontonnya.
Sementara untuk radio hanya ada beberapa radio saja, yakni RRI Banjarmasin dan Radio Amandit FM Kandangan yang sekilas saja memberitakan tentang banjir di Banua.
Jadi hanya sepenggal informasi saja, yang bisa saya dapatkan dari media yang ada di rumah saya. Untuk akses internet, melihat foto dan dan video banjir, saya biasanya di tempat kerja dengan laptop yang ada, serta fasilitas WIFI.
Tapi itu terbatas saat saya berada di kantor saja, yakni saat jam kerja pukul 07.00 s.d 13.00 WITA. Setelahnya saya harus kembali berkutat dengan radio di rumah untuk bisa mendapatkan secuil informasi perkembangan terkini banjir di Banua.
Saya ingin ada media informasi, yang bisa diakses di rumah saya, untuk saya dan orangtua nikmati bersama. Media itu berupa perpaduan suara, gambar, dan video. Yang bisa diakses dengan mudah dan murah. Seperti apa bentuknya? Entahlah. Saya berharap dan berdo'a ada media yang seperti itu. (ahu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H