Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terpaan Gerimis Memindai Sendu Malam Pualam

16 Oktober 2018   10:33 Diperbarui: 16 Oktober 2018   10:59 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kendali pesona tentu selalu menirai belai gontai
gagah menakluk langkah prahara kemudi menghelai
merias pengalaman hari membantah lumrah tersisih
tak ada sapa akrab membelai kenang sepenuh hormat
lelakon menggantang hambar melekat tumbuh apik
pantau merentang tawa membuyar bentang memantik

Merenda sapa gelitik bayang kelabu menunggu
selalu ingin melambai teman dalam pantik kesepian
bukan merenda batas rasa rindu memendam arti
tertera senang berulang sepanjang apoligi senja
deraan dendam menyerta pondasi rindu merajut
suara menegas amanat menyangka bijak tirani lanjut

Terpaan gerimis memindai sendu malam pualam
teramat senang bisa kau capai segala tenteram
terang dahaga literasi menjelma tautan kendala
tambatan dingin kelu berada pada banyak cerita
tabik lembut ingatan petuah angkuh tercipta
kau lelah mengukir banyak sengketa menggurita

Tunjuk satu bintang perilaku menekan akut sempana
membentang kelu keinginan menghias hari dengan bangga
semakin merasuk tuntas terkam jelmaan yang tertindas
lelap waktu sepanjang petuah petang jelang senja bimbang
kalau saja aku bisa memenuhi banyak naluri harapan
memendam pongah jiwa seteru rindu restu mengemban

Kandangan, 13 Oktober 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun