Dengan penuh rasa kehati-hatian menebar jenuh
berjuang upaya menghela bintang
semua harus datang dengan rasa senang
tak merasa segala keterbatasan yang ada
selalu ingin berbeda dengan yang lain
relung jiwa yang selalu merindukan
Seputih sunyi menjunjung tautan jemari
karena egosime mementingkan kehendak
penawar jejak layu kemayu mendayu
menyandar seteru rindu tak terbantahkan
karena kau tahu ada banyak rejeki disini
butuh keragaman manis tak labil mementang
punya identitas terus merona arti
Tumbuh berkembang sesuai kenyataan yang tabik
dari sudut mana kau memandang semuanya
kau tahu menata lirih waktu membenam
berkas seksama berdaulat harap mendekap
jelma aroma menata sendu pasti
tadahan menepi hambar renda suara imaji
Menanti rekah sesuatu yang pasti adanya
melampaui lembur arus identik penantian
dalam restu kelembutan yang tentu
menghimpun waktu kebenaran yang pamrih
sentuh kemungkinan interaksi hidup penuh makna
selain kau tahu pemenuh jejak tangguh
Kandangan, 13 September 2018