Membaur kehancuran pasti berperi nyata
letak niscaya bertabur kehangatan pasti sendu lamunan panjang syarat
simbol kemampuan beranjak bijak mencatat
menunjuk pengaruh candaan yang intim
kekuatan seteru rindu menderu seteru
seiring sejalan waktu yang gemilang
Tak ingin orang lain lebih dari kita
ulun himung pian kawa datang anu ulun
selalu ingin jadi yang terdepan
semoga ada hiburan semburat segera
itu secuil yang kau kenali dari mereka
bertanya pendapat ahlinya tentang hal itu
mereka yang sedih setelah jauh dari rumah
Menaungi yang terbentang sepenuh makna membingkai
tak ada arti setelah itu baru berganti
risau diri perdaya waktu menumpu gemuruh
kau senang tentu merantang wibawa wacana
apa yang dilakukan mahasiswa KKN
memotong bambu berserak harus tercapai
janji manis memaksa untuk menjalaninya
Kandangan, 23 Juli 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H