Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kembara Waktu Merenda yang Tak Tentu

25 Agustus 2016   17:48 Diperbarui: 25 Agustus 2016   17:56 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Renyah resah saling mencerna
dalam kelindan waktu yang menuju
aku ingin terus merasa setia
ada banyak manfaat dalam merengkuh
sendu merangkai jejak melepuh
Indonesia, aku berkarya hanya untukmu

Kembara waktu merenda yang tak tentu
musim kelindan menderu sempurna
kualitas diri menyemu hakikat restu
teringat masa kelam berkembangan
jangan sampai terjadi kesalahpahaman

Membaca buku 30 Tahun Indonesia Merdeka
sejak tahun 1945-1949, 1965-1973, 1974-1975
juga tentang Candi Pra Majapahit
nada nada indah tak terdengar

Lalu ada buku Tubuh Kita dan Kesehatan
Dunia Hewan dan Tumbuhan
Sains dan Teknologi
Panglima Besar TNI Jenderal Soedirman

Dari pendaran sesunyi diri menerpa
tinggal kenangan api sejati
hanya mainan bagiku
kau harus tahu akan hal itu
rindu mendendam kesumat lagu ambigu

Manyampuli struktur Kelas VII B
disuruh Ibu Lina
menikmati lagu lagu religi
adalah kesenangan tersendiri
cintai aku karena Allah
tak akan pernah kehilangan dia

Menikmati keindahan Hulu Sungai Selatan
menjamah kesunyian yang mendalam
sayang sunyi menggelembung ritmis gelisah
paduan hijau biru langit mengernyit

Sopan menundukkan pandangan mata
kupu kupu kecil putih mengelilingi diriku
ada pertanda apakah ini
mudahan yang baik baik bisa kudapatkan

Kandangan, 25 Agustus 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun