Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gelora Jiwa yang Resah

15 Oktober 2014   21:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:53 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa yang bisa kulakukan

dalam derap kerinduan yang lerai

nyanyian tak pernah seteru

dari yang punya mimpi sunyi

di tengah kerinduan yang jalang

kerinduan meresah janji

dari mimpi-mimpi yang pergi

kegalauan yang kualami

sendiri sangat menyesakkan

dari sejarah langkah yang manifestasi

menyempurnakan kegiatan sehari-hari

dari rengkuhan ambisi yang suka menanti

tak menghiraukan orang lain

yang penting sunyi

apa yang bisa lakukan saja

hanya mimpi-mimpi mendalam

sesuaikan dengan kemampuan yang ada

sepanjang tak membuat derita

bisa membawa ceria hati

kadang muncul kebencian

kekuatan cinta yang pernah ada

ingin mem-print klavert hari ini

cari jalan termudah saja

tak perlu susah-susah

jangan semau diri

aku harus banyak memberi

bisa meyakinkan orang lain

pedagang ayam lewat

pedagang tapai juga lewat

waktu yang terus berjalan

jangan terlalu sedih

mereka sudah pernah ke Rampah Minjangan

sementara aku belum pernah kesana

inginkembali lagi ke Loksado

buhannya ba 14 ka Rampah Minjangan

imbah shalat Hari Raya Idul Adha 1435 H

ada banyak cerita disini

anak muridku latihan Tari Rudat

ada juga yang latihan Paskibra

membuat seirama cinta

banyak kisah yang dibawakan



Kandangan, 07-10-2014

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun