Desa Montongsari, Weleri, Kendal (14/08/2023) – Dalam upaya merencanakan kawasan wisata di Desa Montongsari, mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro membuat sebuah perencanaan dinding penahan tanah pada tepi Sungai Kali Mati. Kawasan sungai tersebut masih termasuk dalam rencana kawasan Desa Wisata Montongsari, karena terdapat tempat ikonik di atasnya yaitu Jembatan Welas Asih.
Perencanaan yang dilakukan yakni melakukan pelebaran dinding penahan tanah (DPT) bronjong kawat tersebut ke sisi utara. Langkah ini diambil dengan mempertimbangkan pertumbuhan alami sungai serta arus air yang dapat mempengaruhi stabilitas sungai secara keseluruhan.Â
Dengan merancang perluasan DPT ke sisi utara, diharapkan dapat mengurangi tekanan erosi pada bagian tersebut, serta memberikan perlindungan yang lebih efektif terhadap abrasi akibat arus sungai.Â
Dalam upaya mewujudkan keberlanjutan, bahan lokal yang ramah lingkungan akan diintegrasikan dalam struktur bronjong kawat, sehingga selaras dengan tujuan pelestarian lingkungan yang merupakan nilai inti dari Desa Wisata Montongsari.
Setelah meninjau lokasi rencana, dilakukan pengukuran DPT eksisting guna menjadi acuan perencanaan pelebaran DPT di sampingnya. Hasil pengukuran DPT eksisting didapat menggunakan bronjong kawat dengan panjang tiap satu bronjong yaitu 2 meter, lebar 1 m, dan tinggi 0,5 m. Hasil pengukuran DPT eksisting memberikan pemahaman yang mendalam tentang kondisi lapangan dan menjadi landasan penting dalam perencanaan DPT yang lebih baik.
Hal selanjutnya setelah pengumpulan data yaitu penyusunan laporan perencanaan dinding penahan (DPT). Penyusunan ini mengacu pada standar spesifikasi yang ada terkait dinding penahan tanah bronjong kawat.Â
Perhitungan dan penggambaran untuk mendukung laporan dibantu dengan software Microsoft Excel dan Autocad. Akhirnya setelah penyusunan laporan selesai, pada hari Senin (14/08/2023) mahasiswa memaparkan hasil laporan dan juga dilakukan penyerahan kepada perwakilan perangkat desa yaitu Bapak Agung Setyo Wibowo.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI