Sinergisitas APTISI Se-Bangka Belitung

Pangkalan Baru, Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) WILAYAH II D Komisariat Bangka Belitung melakukan rapat koordinasi bersama PTS se-Bangka Belitung bertempat di kampus Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Senin (29/08/2022).

Agenda rapat APTISI ini dihadiri oleh para rektor/perwakilan dari 7 perguruan tinggi swasta yang berada di wilayah Bangka yaitu; STIE Pertiba, STIH Pertiba, STIE IBEK, STIKES Abdi Nusa, Akademi Komunitas Darma Bakti Bangka (AK DBB), STIKES Citra Delima dan Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, sedangkan perguruan tinggi swasta yang berada di Belitung masih belum bisa turut serta.

Dr. Wargianto, S.E., M.M., selaku ketua APTISI wilayah II D Bangka Belitung dalam wawancaranya mengatakan, "pertemuan rapat koordinasi ini adalah dalam rangka memberikan masukan kepada LLDIKTI wilayah II untuk persoalan pendidikan tinggi yang ada di Bangka Belitung".

Ia menguraikan mengenai permasalahan beasiswa untuk anak-anak yang kurang mampu, dari pemerintah daerah provinsi kepulauan Bangka Belitung yang hingga saat ini selama setahun belakangan terjadinya penundaan pembayaran.Agenda selanjutnya adalah menyiapkan kepengurusan APTISI wilayah II D Bangka Belitung dengan mengusulkan pengurus yang baru untuk dikukuhkan oleh ketua umum APTISI Pusat dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Prof Dr. Ir. H. M Budi Djatmiko, MSi., MEI.

Rencananya APTISI II D Bangka Belitung ini secara berkala akan melakukan rapat rutin setiap hari Kamis ditiap akhir bulan, untuk membahas mengenai rencana kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan pada bulan berikutnya dengan kesepakatan urunan biaya penyelenggaraan selama satu tahun sesuai dengan kesepakatan bersama.

Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng. dalam rapat APTISI (Dok. Humas Ummuh Babel)

Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., dalam pertemuan tersebut menyampaikan harapannya "semoga perguruan tinggi swasta di Bangka Belitung ini menjadi lebih kuat, mengingat perguruan tinggi swasta ini tentunya bersaing dengan perguruan tinggi negeri, saling kompak dan saling bantu, kedepannya juga akan adanya kegiatan HAKI, kegiatan penelitian bersama dan jaminan mutu" , pungkasnya. (Mj)