Penulis:
1. Agustiani Wijayanti
2. Mila Riska Muliana
Samarinda - Pada era digital yang berkembang pesat saat ini , teknologi telah menjadi bagian integral dari dunia pendidikan. Inovasi dalam teknologi pendidikan, seperti perangkat lunak, platform e-learning, dan multimedia, telah merevolusi proses belajar dan mengajar. Teknologi memudahkan akses informasi dan memungkinkan pembelajaran yang lebih interaktif dan personal. Siswa dapat belajar sesuai dengan kecepatan dan gaya mereka, sementara pengajar dapat memanfaatkan alat analitik untuk memberikan umpan balik yang lebih akurat. Namun, pemanfaatan teknologi juga menghadapi tantangan, seperti kesenjangan digital dan kebutuhan pelatihan yang memadai bagi pendidik. Untuk memaksimalkan manfaat teknologi, penting untuk mengimplementasikannya secara efektif dan berkelanjutan dalam pendidikan. Dengan strategi yang tepat, teknologi dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan individu, sekaligus mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan masa depan dengan keterampilan yang relevan dan kompetitif.
1. Teknologi Pendidikan
Secara etimologis, kata "teknologi" berasal dari dua kata dalam bahasa Yunani, yaitu "techne" yang berarti keterampilan atau kerajinan, dan "logia" (atau "logos") yang berarti ilmu atau teori. Menurut kamus Webster, istilah "technologia" merujuk pada penanganan sesuatu secara sistematis. Kata "techne" menjadi dasar dari kata "teknologi," yang mencakup makna seni, keahlian, dan keterampilan. Dengan demikian, teknologi pendidikan dapat diartikan sebagai penerapan sistematis dalam pelaksanaan pendidikan. Teknologi itu sendiri, yang berasal dari "techne," dalam konteks bahasa Yunani kuno dianggap sebagai aktivitas khusus dan pengetahuan (Endang, 2019). Teknologi pendidikan dapat dipahami sebagai kajian atau praktik yang bertujuan membantu proses belajar mengajar di sekolah. Ini mencakup pembuatan metode pengajaran yang memanfaatkan teknologi yang ada untuk mengembangkan konsep pembelajaran.Â
Dalam teknologi pendidikan, penting untuk menggunakan sistem yang dapat memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kinerja manusia sehari-hari. Proses ini melibatkan komponen dan peralatan yang digunakan untuk mengolah data, melakukan analisis, dan memecahkan masalah. Alat-alat teknologi dalam pendidikan juga dapat mengubah peran guru, memungkinkan siswa menggunakan teknologi canggih untuk mempresentasikan hasil belajar mereka melalui berbagai media. Teknologi dan pendidikan adalah dua aspek yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia, dari zaman dahulu hingga saat ini. Keduanya berkembang seiring dengan kemajuan manusia di bumi. Pendidikan berperan penting dalam pembentukan karakter dan kepribadian, dan seiring perkembangan zaman, pendidikan selalu mengalami perbaikan dan penyempurnaan (Rizka, 2019). pengelolaan, dan evaluasi sumber serta proses untuk belajar." Dengan demikian, teknologi pendidikan merupakan penerapan pengetahuan ilmiah dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran secara efektif.
2.Peran teknologi dalam pendidikan
 Peran teknologi pada Pendidikan sangatlah penting bagi perkembangan suatu negara. Di Indonesia, kemajuan teknologi telah merambah ke berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam dunia pendidikan. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memberikan dampak signifikan terhadap proses pembelajaran di Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan membahas peran teknologi dalam pendidikan di Indonesia dan manfaatnya bagi siswa dan guru, Mereka dapat menggali lebih dalam tentang topik tertentu, melihat presentasi multimedia, atau bahkan mengikuti kursus online. Selain itu, teknologi juga memberikan fleksibilitas dalam metode pengajaran. Guru dapat menggunakan berbagai alat teknologi, seperti proyektor, komputer, dan perangkat lunak edukatif, untuk menyampaikan materi pembelajaran dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Dalam kelas virtual atau forum diskusi online, siswa dapat berbagi pendapat, bertukar ide, dan saling membantu dalam memecahkan masalah. Selanjutnya, teknologi juga memberikan kemudahan administrasi bagi g uru dan sekolah.
3. Pengaruh Teknologi Dalam Dunia Pendidikan
Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi dalam pendidikan telah mengalami banyak kemajuan. Saat ini, hampir semua aspek pendidikan memanfaatkan teknologi untuk menyederhanakan berbagai tugas, termasuk dalam pendidikan formal. Contohnya, semakin banyak sekolah menengah kejuruan yang didirikan sebagai indikasi kemajuan teknologi pendidikan di Indonesia. Sekolah-sekolah ini menggunakan berbagai alat dan media untuk proses pembelajaran mereka. Teknologi memiliki peran yang sangat penting dalam berbagai hal, terutama di dunia pendidikan, sebagai sarana untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi dan mencapai tujuan pengajaran. Saat ini, pendidik secara rutin memanfaatkan teknologi dalam proses mengajar, baik untuk membimbing siswa maupun mahasiswa.
4. Dampak teknologi dalam Pendidikan
Apakah Anda menyadari bahwa kehadiran teknologi dan internet secara tidak langsung telah mengubah kebiasaan serta cara kita dalam belajar? walaupun begitu, di balik berbagai manfaat yang ditawarkan oleh kemajuan teknologi, terdapat juga potensi dampak negatif yang tidak bisa diabaikan. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan akses informasi dan pengetahuan yang lebih luas dan cepat, menjangkau berbagai belahan dunia tanpa batasan ruang dan waktu. Meskipun hal ini dapat memperluas wawasan dan meningkatkan pemahaman kita, ada risiko terkait dengan perubahan yang dibawanya.
Salah satu dampak negatif yang timbul adalah perubahan dalam perilaku, etika, norma, dan moral kehidupan masyarakat. Teknologi yang terus berkembang bisa mempengaruhi cara individu berinteraksi, berkomunikasi, dan berperilaku, sering kali dengan mengabaikan atau merombak nilai-nilai tradisional yang telah ada. Misalnya, penggunaan teknologi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan penurunan perhatian terhadap etika sosial, pengabaian terhadap norma-norma pendidikan yang telah mapan, atau bahkan pergeseran dalam pemahaman moral yang dipegang oleh masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan antara memanfaatkan teknologi untuk kemajuan pendidikan dan mengatasi potensi dampak negatif yang mungkin timbul.
