Kudus -- Rabu (04/12) Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kesadaran spiritual, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Kudus mendapatkan pembinaan kepribadian dengan tema Sholat dan Pentingnya Keluarga Sebagai Pilar Kehidupan yang disampaikan oleh Pembina Kepribadian, Kusyono. Â
Kegiatan yang berlangsung di aula Rutan Kudus ini dihadiri oleh puluhan WBP yang tampak antusias dan seksama mendengarkan materi yang disampaikan. Kusyono, dalam penyampaiannya, menekankan pentingnya menjaga sholat sebagai tiang agama yang harus ditegakkan, terutama dalam kondisi apapun. Â
"Sholat adalah penghubung kita dengan Allah SWT. Ini bukan hanya kewajiban, tetapi kebutuhan jiwa untuk tetap tenang dan terarah," ujar Kusyono.
Selain itu, Kusyono juga membahas peran keluarga sebagai fondasi utama kehidupan. Ia menjelaskan bahwa keluarga tidak hanya tempat berlindung, tetapi juga tempat membangun nilai-nilai kebaikan yang akan dibawa hingga akhir hayat. Â
"Keluarga adalah ladang pahala. Hubungan harmonis dengan keluarga dapat menjadi bekal kita di dunia dan akhirat. Jagalah keluarga dengan doa dan keimanan yang kuat," tambahnya. Â
Kepala Rutan Kelas IIB Kudus, Anda Tuning, melalui kegiatan ini berharap WBP dapat lebih memahami pentingnya aspek spiritual dan kekeluargaan dalam proses pembinaan di Rutan Kudus. Â
"Kami terus berkomitmen memberikan pembinaan yang holistik, baik spiritual maupun moral, agar para WBP dapat kembali ke masyarakat dengan perubahan yang lebih baik," tutup Anda Tuning.Â
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian yang rutin dilaksanakan di Rutan Kelas IIB Kudus untuk mendukung pembentukan karakter dan kesiapan WBP menuju reintegrasi sosial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H