Lapas Narkotika Samarinda memiliki Perpustakaan Digital yang dinamakan dengan Taman BEN (Bacaan Edukasi Narapidana) atau Pojok Baca Digital. Sabtu (10/09/2022).
Tidak ada batasan bagi Warga Binaan untuk memperoleh dan menambah ilmu pengetahuan. Banyak cara dan pilihan sarana untuk belajar, salah satunya ialah dengan membaca buku yang telah tersedia di Perpustakaan, Namun berbeda dari yang lainLapas Narkotika Samarinda. Setiap harinya Warga Binaan diberikan akses untuk meminjam atau membaca buku yang ada. Tentu ini menjadi aktivitas yang bermanfaat bagi Warga Binaan, sekaligus memberikan bekal ilmu setelah selesai menjalani masa pidananya.
Ketersediaan Taman BEN ini juga menyediakan Buku Digital dan Buku Fisik bagi Warga Binaan yang merupakan bantuan langsung atas kerjasama dari Perpustakaan Daerah Kalimantan Timur KepadaTak hanya membaca buku secara digital maupun fisik saja, teman-teman Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga dapat langsung mendiskusikan hasil bacaannya di Taman BEN tersebut, sehingga para WBP dapat belajar dengan lengkap melalui membaca, mendengarkan hingga diskusi.Hidayat Kalapas Narkotika Samarinda pun berkata "Setelah diresmikan Taman BEN Pojok Baca Digital ini oleh Pak Sofyan Ka.Kanwil Kemenkumham Kaltim, saya liat taman tersebut ramai ya, saya senang juga mereka bisa menggali ilmu disitu, ada komputer yang hanya bisa diakses untuk membuka perpustakaan digital itu juga supaya mereka tidak kaku untuk memegang perangkat digital tentu komputer itu dipastikan sudah ada sistemnya cuma bisa membuka aplikasi perpustakaan digital saja, jadi keluar nanti mereka sudah tidak kaku sama dunia digitalisasi seperti sekarang" tutup Hidayat Kalapas Narkotika Samarinda.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H