SRAGEN - Tak lama lagi warga yang berada di dusun Sangiran, desa Krikilan, kecamatan Kalijambe dan sekitarnya bisa menikmati jembatan penghubung antara kabupaten Sragen dan Karanganyar. Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Zubaidi, untuk teknis pelaksanaannya pihaknya masih koordinasi dengan pemerintah propinsi. Karena sumber dana untuk membangun jembatan tersebut menggunakan APBD Propinsi Jawa Tengah. Dia berharap pembangunan jembatan tersebut segera terealisasi.
Jembatan yang akan dibangun dengan panjang bentangan 40 meter kali lebar 6 meter yang menghubungkan antara dua kabupaten ini tentunya akan mempermudah akses wisatawan yang berkunjung ke museum Sangiran. Lebih dari itu dengan pembangunan jembatan itu juga akan menimbulkan banyak manfaat bagi warga sekitar.
Dengan kemudahan akses, dipastikan juga akan membuka jalur ekonomi bagi masyarakat sekitar. Harga tanah dipastikan naik dan warga bisa mendirikan usaha di jalur tersebut. Dan dampaknya peluang kerja untuk warga sekitar semakin terbuka seiring pesatnya wisatawan yang berkunjung ke museum.
Selama ini untuk menuju seberang sungai, warga sekitar harus memutar menempuh jarak             17 kilometer melewati Kalijambe, Sragen dan Kaliyoso, Karanganyar. Namun dengan dibangunnya jembatan ini nantinya bisa ditempuh dengan jarak  hanya empat kilometer saja.
Warga di sekitar juga berharap agar pembangunan jembatan segera direalisasi.  Karena  dengan adanya jembatan tersebut warga akan lebih mudah untuk mengangkut hasil pertanian dari seberang sungai. (ReP : Ifah – Edt : N.Hart - Humas)