[Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus saat menghadiri Rakor Lintas Sektoral di Polres Bantaeng
Bantaeng, (12/6)Â - Dalam rangka menjalin sinergitas dengan jajaran Polres Bantaeng, Kakan Kemenag H. Muhammad Yunus memperkenalkan keberadaan 69 orang penyuluh Agama Islam Honorer yang tersebar di 67 Desa/Kelurahan pada 8 Kecamatan di Kab. Bantaeng.
Hal tersebut disampaikan Kakan Kemenag Bantaeng dalam sesi saran dan pendapat pada Rapat Koordinasi lintas sektoral Bidang Operasional Tahun 2017 yang digelar Polres Bantaeng dengan tema: Melalui Sinergitas Pengamanan Ramadhan dan Idul Fitri 1 Syawal 1438 H Kita Ciptakan Situasi Kamtibmas Yang Kondusif Di Kab. Bantaeng, bertempat di Aula Mapolres Bantaeng, Senin, 12/6/017.
Kapolres AKBP Adip Rojikan, SIK menyambut baik tawaran Kakan Kemenag tersebut dan langsung menginstruksikan kepada Kabag Humas Polres Bantaeng agar segera berkoordinasi dengan pihak Kemenag Bantaeng mengenai nama-nama penyuluh honorer tersebut agar segera dapat bersinergi dalam hal memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat mengenai faham-faham radikalisme dan anti NKRI dan Pancasila di Masyarakat
Hadir dalam acara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Bantaeng AKBP Adip Rojikan, SIK ini, Bupati Bantaeng yang diwakili oleh Asisten III Bidang Administrasi dan Keuangan Setda Bantaeng Bapak Ansar Tuba, Kakan Kemenag Bantaeng H. Muhammad Yunus, Kaban BPBD Muslimin M, Kadis Perhubungan DLLAJ A. Baso Fahrir, Ketua MUI Kab. Bantaeng, Ketua Umum PD Muhammadiyah yang juga Kadis Dukcapil Bantaeng H.M Amri, SH, MH, Ketua PCNU Kab. Bantaeng yang juga Kasubag TU Kantor Kemenag Bantaeng H. Muh Ahmad Jailani, S.Ag, MA, Ketua FKUB Dr.HM Natsir, PLN, SPBU, tokoh masyarakat/agama, unsur perbankan serta sejumlah tamu dan undangan lainnya.
Adapun tujuan dari Rakor ini menurut Kapolres Bantaeng adalah untuk menyamakan persepsi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama mengenai pengamanan dalam Bulan Suci Ramadhan serta menyambut lebaran idul fitri 1 Syawal 1438 H yang mana dalam waktu dekat ini Polres Bantaeng akan menggelar Operasi Ramadniya 2017 (Operasi Ramadhan dan Hari Raya) secara serentak yakni pada tanggal 18 - 24 Juni 2017 yang merupakan pengganti dari operasi ketupat yang dilaksanakan tahun-tahun sebelumnya. (Mhd)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H