Mohon tunggu...
Humas BapasLahat
Humas BapasLahat Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Balai Pemasyarakatan Kelas II Lahat

Akun Resmi Balai Pemasyarakatan Kelas II Lahat

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Dukung Perempuan Berdaya, Bapas Lahat Gelar Upacara Hari Ibu ke-96

22 Desember 2024   11:48 Diperbarui: 22 Desember 2024   11:48 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dukung Perempuan Berdaya, Bapas Lahat Gelar Upacara Hari Ibu Ke-96

BALAI Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Lahat menggelar upacara Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-96 Tahun 2024 di halaman Kantor Bapas Lahat, Minggu (22/12/2024).

Dukung Perempuan Berdaya, Bapas Lahat Gelar Upacara Hari Ibu Ke-96
Dukung Perempuan Berdaya, Bapas Lahat Gelar Upacara Hari Ibu Ke-96
Kepala Bapas Kelas II Lahat, Perimansyah dalam arahannya membacakan sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Arifah Fauzi. Beliau mengungkapkan Peringatan Hari Ibu (PHI) tidak hanya menjadi perayaan, tetapi juga pengingat akan pentingnya peran perempuan dalam keluarga, masyarakat, dan pembangunan bangsa sekaligus momentum untuk memperkuat kolaborasi dalam membangun Indonesia yang lebih maju. PHI ke-96 Tahun 2024 mengangkat tema yang sangat relevan dan inspiratif, yaitu "Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045"."Tema ini mengandung makna mendalam yang mengingatkan kita semua akan pentingnya peran perempuan dalam mewujudkan masa depan bangsa. Oleh karena itu, tema ini tidak hanya menjadi pengingat, tetapi juga panggilan bagi kita semua untuk terus memperkuat peran perempuan di semua sektor. Dengan memberikan akses yang setara dalam pendidikan, pekerjaan, kesehatan, dan politik, kita sedang membangun fondasi yang kokoh untuk Indonesia yang lebih maju, inklusif, dan berdaya saing global," ujar Menteri PPPA.

Mengutip dari Kementerian PPPA, sejarah peringatan Hari Ibu berawal dari Kongres Perempuan Indonesia pertama di Yogyakarta tanggal 22-25 Desember 1928. Berangkat dari kongres pertama, selanjutnya pada 1938 diselenggarakan Kongres Perempuan III di Bandung, yang melahirkan keputusan untuk menetapkan tanggal 22 Desember sebagai Hari Ibu. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun