Tarakan - Setelah diresmikan pada akhir tahun lalu, Griya Abhipraya "Paguntaka" Bapas kelas II Tarakan bergegas menyusun program yang akan dijalankan selama satu tahun ke depan. Mengundang Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas Lipas) dan dinas terkait, acara bertajuk koordinasi dan konsultasi program ini berjalan dengan lancar pada Selasa (09/01/2024) di Aula Bapas Tarakan.
Hadir dalam acara ini Kemenag Kota Tarakan, Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan, Dinas Perikanan, Ikatan Psikologi Klinis Kaltara, Himpunan Psikologi Indonesia Kaltara, Lembaga Bantuan Hukum Kaltara, Yayasan Sekata Kota Tarakan, Komunitas Wanita Tani "Ladang Hijau", Las Sugi Rejeki, Batik Pakis Asia, Yayasan Sokola Alam "Binari", dan UKM Rumah Ratu Industri
Acara koordinasi dibuka oleh Andik Dwi Saputro selaku Kepala Bapas Tarakan. Andik mengingatkan bahwa tujuan dari koordinasi dan konsultasi ini adalah untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemerintah dalam rangka pemberdayaan Klien. "Griya Abhipraya adalah wadah penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan bagi Klien dalam rangka perbaikan diri dan peningkatan kualitas pelanggar hukum agar dapat hidup secara wajar dan diterima kembali oleh lingkungan masyarakat", terangnya.
Pada sesi berikutnya, pembahasan koordinasi dan konsultasi program berjalan dalam dua arah. Pokmas Lipas maupun dinas memberikan masukan terkait dengan bagimana baiknya program Griya Abhipraya dijalankan. Pembahasan berlangsung dengan lancar dengan musyawarah dan mufakat. Pokmas Lipas dan dinas yang hadir dalam acara ini sepakat untuk mendukung program Griya Abhipraya "Paguntaka" selama setahun ke depan. Komitmen ini dituangkan dalam Pedoman Pelaksanaan Kerja Sama yang ditandatangani oleh Pokmas Lipas.
Kontributor: BapaSTAR/pan
